'''Menteng''', '''rambai''', '''rambe''', atau '''Kepundungkepundung''' (terutama ''Baccaurea racemosa'' (Reinw.) Muell. Arg.; juga ''B. javanica'' dan ''B. dulcis'') adalah [[pohon]] penghasil [[buah]] dengan nama sama yang dapat dimakan. Sekilas buah menteng mirip dengan buah [[duku]] namun tangkai buahnya panjang dan disetiapdi setiap satu tangkai yang melekat ke pohon terdapat banyak buah serta tajuk pohonnya berbeda. Rasa buahnya biasanya masam (kecut) meskipun ada pula yang manis.<ref>{{Cite web|url=http://encyclopedia.jakarta-tourism.go.id/post/menteng--buah?lang=id|title=Menteng, Buah|website=encyclopedia.jakarta-tourism.go.id|access-date=2020-02-12}}</ref>
Setidaknya ada 4 jenis buah yang mirip dengan menteng ini, yaitu :
Baris 14:
# Menteng atau rambai (Minang) atau Rambe (Sumsel).
# Kapundung atau kapunduang (Minang), buah mirip rambai namun berukuran lebih besar, berkulit tebal sehingga isi buah hampir sama dengan rambai.
# Langsat atau lansek (Minang) atau duku Palembangpalembang (Sumsel) atau duku Condetcondet (Jabodetabek).
# Duku (Bhs Minang), buahnya lebih besar dari langsat, disetiapdi setiap buah ada biji sedang pada langsat belum tentu, lebih panjang dimanadi mana perbandingan tinggi buah dibandingkan garis tengahnya lebih panjang tinggi buahnya.
Sebutan "Menteng" adalah untuk Jakarta dan Jawa umumnya. Di SumateraSumatra disebut rambai dan ada daerah yang menyebut rambe. Dahulu biasa tumbuh di pekarangan namun sekarang sudah sulit ditemui akibat desakan penduduk dan penanaman tanaman buah lain yang lebih disukai. Tumbuhan ini asli dari [[Pulau Jawa]] dan Pulau SumateraSumatra.
Di sekitar [[Jakarta]] dan [[Bogor]] kadang-kadang masih ditemukan penjual buah menteng. Di SumateraSumatra Selatan musim rambai ini biasanya bardekatanberdekatan dengan musim duku, biasanya buah rambai akan ada di pasar-pasar di penghujung musim duku atau duku hampir habis.