Renaissance (partai politik): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Thoriq1024 (bicara | kontrib)
k Thoriq1024 memindahkan halaman La République En Marche! ke Renaissance (partai politik): "La République En Marche!" resmi ganti nama menjadi "Renaissance"
Thoriq1024 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: gambar rusak VisualEditor
Baris 1:
{{Infobox political party
| name = La République En Marche!
| logo = [[Berkas:Logo-LREM-noirRenaissance_(party)_logo.svg|250px]]
| colorcode = grey
| leader = [[Emmanuel Macron]]
Baris 10:
| membership = 100.000<ref name=members>{{cite web|url=http://www.bfmtv.com/politique/florian-philippot-juge-que-en-marche-n-est-rien-d-autre-qu-un-site-internet-1060160.html|title=http://www.bfmtv.com/politique/florian-philippot-juge-que-en-marche-n-est-rien-d-autre-qu-un-site-internet-1060160.html|date=2016-11-16|accessdate=2016-12-02}}</ref>
}}
 
'''La RépubliqueRenaissance''' En Marche!('''RE'''), sebelumnya disebut dengan nama '''EnLa marcheRépublique En Marche!''', adalah partai politik Prancis berhaluan tengah dan liberal yang awalnya didirikan sebagai sebuah pergerakan politik pada tanggal 6 April 2016 oleh [[Emmanuel Macron]] yang saat itu masih menjabat sebagai [[Menteri Ekonomi dan Keuangan Prancis|Menteri Ekonomi]], [[Menteri Industri Prancis|Industri]] dan [[Menteri Numerik Prancis|Numerik Prancis]] serta mantan anggota [[Partai Sosialis (Prancis)|Partai Sosialis]]. Gerakan ini didirkan di [[Amiens]] yang merupakan tempat kelahiran Macron. Inisial pergerakan ini disamakan dengan inisial pendirinya.
 
Dengan dilancarkannya inisiatif ini, Emmanuel Macron untuk pertama kalinya diduga memiliki ambisi untuk menjadi calon presiden dalam [[pemilihan umum Presiden Prancis 2017]]. Peluncuran pergerakan ini ditutupi oleh media dan diikuti oleh permintaan kepada [[Google]] dan [[Wikipedia]]. Peluncuran pergerakan ini juga mengakibatkan ketegangan antara Macron dengan [[François Hollande]] akibat isu kesetiaan sang menteri. Dalam sebuah wawancara yang diadakan pada 14 Juli 2016, François Hollande menyatakan bahwa Macron harus bertugas hingga akhir tanpa melibatkan diri dalam kepentingan pribadi atau presidensial. Beberapa minggu setelah pendirian En marche !, posisi Macron dalam survei meningkat, dan beberapa menempatkannya sebagai calon dari sayap kiri terbaik untuk pemilu presiden 2017.