Perusahaan ini didirikan oleh pemerintah Indonesia pada tahun 1961 sebagai sebuah [[perusahaan negara]] (PN) dengan nama '''PN Kehutanan Kalimantan Timur''' dan berkantor pusat di [[Samarinda]].<ref name="pnkt">{{Cite web|url=https://jdih.setkab.go.id/puu/buka_puu/2238/pp0281961.pdf|title=Peraturan Pemerintah nomor 28 tahun 1961|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=22 Oktober 2022}}</ref> Pada tahun 1964, kantor pusat perusahaan ini dipindah ke [[Balikpapan]].<ref name="bpp">{{Cite web|url=https://jdih.setkab.go.id/puu/buka_puu/2450/PP0271964.pdf|title=Peraturan Pemerintah nomor 27 tahun 1964|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=22 Oktober 2022}}</ref> Pada tahun 1972, status perusahaan ini diubah menjadi [[persero]], dan namanya pun diubah menjadi "PTseperti Eksploitasi dan Industri Hutan I" atau biasa disingkat menjadi "Inhutani I"sekarang.<ref name="persero">{{Cite web|url=https://jdih.setkab.go.id/puu/buka_puu/2854/PP0211972.pdf|title=Peraturan Pemerintah nomor 21 tahun 1972|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=22 Oktober 2022}}</ref> Pada tahun 2014, pemerintah resmi menyerahkan mayoritas saham perusahaan ini ke [[Perhutani]], sebagai bagian dari upaya untuk membentuk holding BUMN yang bergerak di bidang kehutanan.<ref name="holding">{{Cite web|url=https://jdih.setkab.go.id/puu/buka_puu/174298/PP0732014.pdf|title=Peraturan Pemerintah nomor 73 tahun 2014|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=22 Oktober 2022}}</ref> Pada tahun 2022, Perhutani resmi menggabungkan [[Inhutani II]] dan [[Inhutani III]] ke dalam perusahaan ini. Melalui penggabungan tersebut, perusahaan ini akan difokuskan pada produksi kayu bulat, olahan kayu, dan [[biomassa]], serta pengembangan proyek-proyek berbasis alam atau [[perdagangan karbon]].<ref name="merger">{{Cite web|url=https://industri.kontan.co.id/news/perum-perhutani-merger-anak-perusahaan-ke-dalam-dua-subholding|title=Perum Perhutani Merger Anak Perusahaan ke dalam Dua Subholding|publisher=Kontan|first=Vina|last=Elvira|date=5 Agustus 2022|language=id|access-date=19 September 2022}}</ref>