Listyo Sigit Prabowo: Perbedaan antara revisi

 

Bareskrim Polri yang mengambil alih kasus dari [[Polda Metro Jaya]] untuk penetapan tersangka [[Habib Rizieq]],<ref>{{Cite web|last=|first=|date=18 Desember 2020|title=Bareskrim Ambil Alih Kasus Kerumunan HRS Di Petamburan Megamendung|url=https://news.detik.com/berita/d-5300959/bareskrim-ambil-alih-kasus-kerumunan-hrs-di-petamburan-megamendung|website=Detik|access-date=29 Januari 2021}}</ref> terkait kerumunan di masa [[pandemi]] yang dikawal aparat<ref>{{Cite web|last=|first=|date=7 Januari 2021|title=Maulid di Petamburan Tak Dibubarkan, Pengacara Rizieq Shihab: Salah Polisi|url=https://metro.tempo.co/read/1421000/maulid-di-petamburan-tak-dibubarkan-pengacara-rizieq-shihab-salah-polisi|website=Tempo|access-date=29 Januari 2021}}</ref> dan tidak mengizinkan hasil tes usap diungkap ke publik atas dasar privasi,<ref>{{Cite web|last=|first=|date=29 November 2020|title=Rizieq Shihab Tolak Buka Hasil Tes Swab, FPI: Dilindungi Undang-Undang|url=https://metro.tempo.co/read/1409783/rizieq-shihab-tolak-buka-hasil-tes-swab-fpi-dilindungi-undang-undang/full&view=ok|website=Tempo|access-date=29 Januari 2021}}</ref> juga menjadi sorotan luas diakibatkan tragedi terbunuhnya enam anggota FPI di tengah-tengah proses pemeriksaan Polda terhadap saksi kasus kerumunan.<ref>{{Cite web|last=|first=|date=8 Januari 2021|title=Surat Perintah Intai Rizieq, Kapolda Diperiksa?|url=https://rri.co.id/nasional/hukum/958187/surat-perintah-intai-rizieq-kapolda-diperiksa|website=RRI|access-date=29 Januari 2021}}</ref>

 

== Riwayat pendidikan ==