Kabupaten Ngawi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Setyawanary (bicara | kontrib)
*/foto tugu monumen soerjo/*
Setyawanary (bicara | kontrib)
Baris 50:
== Sejarah ==
=== Asal usul ===
[[Berkas:Rumpun pohon bambu (3).JPG|pus|jmpl|Kata "Awi" bermula dari nama pohon bambu atau "wit Awi"]]
Kata '''Ngawi''' berasal dari kata ''[[awi]]'', [[bahasa Jawa Kuno]] yang berarti '''[[bambu]]''' dan mendapat imbuhan kata '''ng''' sehingga menjadi '''Ngawi'''. Dulu Ngawi banyak terdapat pohon bambu. Seperti halnya dengan nama-nama di daerah-daerah lain yang banyak sekali nama-nama tempat (desa) yang di kaitkan dengan nama tumbuh-tumbuhan. Seperti Ngawi menunjukkan suatu tempat yang di sekitar pinggir [[Bengawan Solo]] dan [[Bengawan Madiun]] yang banyak ditumbuhi bambu.<ref name="ngawikab.go.id">http://www.ngawikab.go.id/home/sekilas-ngawi/sejarah/</ref>
Nama ngawi berasal dari “awi” atau “bambu” yang selanjutnya mendapat tambahan huruf sengau “ng” menjadi “ngawi”. Apabila diperhatikan, di Indonesia khususnya jawa, banyak sekali nama-nama tempat (desa) yang dikaitkan dengan flora, seperti: Ciawi, Waringin Pitu, Pelem, Pakis, Manggis dan lain-lain.
Baris 69 ⟶ 70:
 
== Geografi ==
[[Berkas:Gunung lawu.jpg|pus|jmpl|[[Gunung Lawu]]]]
Kabupaten Ngawi terletak di wilayah barat [[Jawa Timur|Provinsi Jawa Timur]] yang berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Tengah. Luas wilayah Kabupaten Ngawi adalah 1.395,80&nbsp;km<sup>2</sup>, di mana sekitar 40 persen atau sekitar 558,4&nbsp;km<sup>2</sup> berupa lahan sawah. Secara administrasi wilayah ini terbagi ke dalam 19 kecamatan dan 217 desa, di mana 4 dari 217 desa tersebut adalah kelurahan juga terdapat pula 971 Dusun atau Kampung. Pada tahun 2004 berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) wilayah Kabupaten Ngawi terbagi ke dalam 19 kecamatan, 2 diantaranya adalah kecamatan baru yang merupakan hasil pemekaran dari suatu kecamatan, yakni Kecamatan Kasreman adalah pemekaran dari Kecamatan Padas, sedangkan Kecamatan Gerih adalah pemekaran dari Kecamatan Geneng.
 
Baris 105 ⟶ 107:
 
== Pemerintahan ==
 
=== Daftar Bupati ===
{{utama|Daftar Bupati Ngawi}}
Baris 118 ⟶ 121:
 
== Transportasi ==
[[Berkas:Banner Terminal Kertonegoro.jpg|pus|jmpl|Taman [[Terminal Kertonegoro]]]]
Kabupaten Ngawi dilintasi jalur utama [[Surabaya]]-[[Yogyakarta]], jalur utama [[Cepu]], [[Bojonegoro]]-[[Madiun]] dan menjadi gerbang utama Jawa Timur jalur selatan.
 
=== Angkutan Kereta Api ===
[[Berkas:Stasiun Ngawi 2019.jpg|pus|jmpl|[[Stasiun Ngawi]] di [[Paron, Ngawi|Kecamatan Paron]]]]
Kabupaten ini juga dilintasi jalur [[kereta api]] Surabaya-Yogyakarta-Bandung/Jakarta, namun tidak melewati ibu kota kabupaten. [[Stasiun kereta api]] terdapat di [[Stasiun Geneng|Geneng]], [[Stasiun Ngawi|Ngawi]], [[Stasiun Kedunggalar|Kedunggalar]], dan [[Stasiun Walikukun|Walikukun]].
 
Baris 139 ⟶ 144:
 
=== Angkutan Jalan Raya ===
Kabupaten Ngawi dilalui [[Jalan Raya Nasional 15]] yang menghubungkan Yogyakarta dan Surakarta di barat dengan Caruban dan Surabaya di timur, serta [[Jalan Raya Nasional 20]] yang menghubungkan Bojonegoro di utara dengan Madiun dan Magetan (Maospati) di selatan. Persimpangan jalan raya itu terletak tepat di Kota Ngawi, sehingga Kota Ngawi dalam perkembangannya dari waktu ke waktu selalu ramai dilintasi berbagai kendaraan. Tidak hanya itu, ada pula jalan antar kabupaten yang saling bersambungan. Dimulai dari [[Ngawi, Ngawi|Kota Ngawi]] ke selatan arah Paron lurus terus ke arah Jogorogo, kemudian membentuk persimpangan tiga. Ke timur menuju Kendal dan bersambung ke Magetan hingga Madiun, sedangkan ke barat menuju ke Sine hingga sampai ke Sragen (Jawa Tengah). Dari Kota Ngawi ke utara nanti ke arah Bojonegoro dan Blora (Jawa Tengah). Selain jalan antar kabupaten, Kabupaten Ngawi juga ada jalan alternatif yang dapat dilalui kendaraan apabila Jalan Raya Nasional mengalami gangguan, semisal banjir akibat luapan sungai, kemacetan panjang hingga insiden kecelakaan dan lain sebagainya. Sehingga jalan alternatif ini diperlukan untuk mendukung transportasi serta sebagai "jalur terobosan" untuk para pengguna jalan yang ingin cepat sampai tujuan. Jalan alternatif ini saling terkoneksi semua kecamatan yang ada di Kabupaten Ngawi.
 
=== Jalan Tol ===
 
Kabupaten Ngawi dilalui [[Jalan Nasional Rute 15|Jalan Raya Nasional 15]] yang menghubungkan Yogyakarta dan Surakarta di barat dengan Caruban dan Surabaya di timur, serta [[Jalan Nasional Rute 20|Jalan Raya Nasional 20]] yang menghubungkan Bojonegoro di utara dengan Madiun dan Magetan (Maospati) di selatan. Persimpangan jalan raya itu terletak tepat di Kota Ngawi, sehingga Kota Ngawi dalam perkembangannya dari waktu ke waktu selalu ramai dilintasi berbagai kendaraan. Tidak hanya itu, ada pula jalan antar kabupaten yang saling bersambungan. Dimulai dari [[Ngawi, Ngawi|Kota Ngawi]] ke selatan arah Paron lurus terus ke arah Jogorogo, kemudian membentuk persimpangan tiga. Ke timur menuju Kendal dan bersambung ke Magetan hingga Madiun, sedangkan ke barat menuju ke Sine hingga sampai ke Sragen (Jawa Tengah). Dari Kota Ngawi ke utara nanti ke arah Bojonegoro dan Blora (Jawa Tengah). Selain jalan antar kabupaten, Kabupaten Ngawi juga ada jalan alternatif yang dapat dilalui kendaraan apabila Jalan Raya Nasional mengalami gangguan, semisal banjir akibat luapan sungai, kemacetan panjang hingga insiden kecelakaan dan lain sebagainya. Sehingga jalan alternatif ini diperlukan untuk mendukung transportasi serta sebagai "jalur terobosan" untuk para pengguna jalan yang ingin cepat sampai tujuan. Jalan alternatif ini saling terkoneksi semua kecamatan yang ada di Kabupaten Ngawi.
 
=== Jalan Tol ===
Kabupaten Ngawi juga termasuk daerah yang dilintasi Tol Trans Jawa, jalan Tol yang menghubungkan Jakarta dengan Surabaya. Dan masuk lintas segmen Tol Solo–Kertosono. Rincian pembagiannya yaitu di sisi barat ada Tol Solo–Ngawi, sedangkan di sisi timur ada Tol Ngawi–Kertosono, yang sejajar dengan jalur kereta api lintas selatan Jawa. Gerbang Tol Ngawi menjadi titik keluar masuk kendaraan yang akan menuju ke/dari [[Ngawi, Ngawi|Kota Ngawi]]. Sekarang berkat adanya Tol Trans Jawa dan didukung karena lokasinya yang strategis, Kabupaten Ngawi menjadi salah satu kabupaten terpenting dan tersibuk di Jawa Timur.