Asinan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Skolarda (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.
Baris 1:
{{Unreferenced|date=November 2020}}[[Berkas:Asinan Betawi 2.jpg|jmpl|ka|260px|Asinan Betawi]]
'''Asinan''' adalah sejenis makanan yang dibuat dengan cara [[acar|pengacaran]] (melalui pengasinan dengan garam atau pengasaman dengan [[cuka]]), bahan yang diacarkan yaitu berbagai jenis [[Sayur|sayuran]] dan buah-buahan. Di Indonesia, asinan menjadi salah satu hidangan khas [[Masakan Indonesia|seni kuliner Indonesia]]. Istilah ''asin'' mengacu kepada proses pengawetan dengan merendam buah atau sayur dalam larutan campuran air dan [[garam]]. Bahan asinan sedikit mirip dengan bahan [[rujak]], perbedaan utamanya adalah lain bahan rujak disajikan segar, sedangkan bahan asinan disajikan dalam keadaan diasinkan atau diacar. Terdapat banyak jenis asinan, akan tetapi yang paling terkenal adalah Asinan Betawi dan Asinan Bogor. Asinan dapat ditemukan dijual di rumah makan, [[warung]], dan pedagang keliling di Indonesia.
[[Berkas:Asinan seller 2.JPG|jmpl|ka|260px|Pedagang asinan keliling di kawasan permukiman di Jakarta.]]
== Variasi ==
[[Berkas:Asinan Bogor.JPG|jmpl|ka|260px|Asinan Bogor]]
* '''Asinan Betawi''': Asinan sayuran [[orang Betawi]] dari [[Jakarta]]. Berbagai jenis sayuran yang diasinkan dan diawetkan seperti [[sawi]], [[kubis]], [[taoge]], [[tahu]], [[selada]] yang disajikan dalam [[bumbu kacang]] yang dicampur cuka dan cabai, ditaburi kacang goreng dan [[kerupuk]] (khususnya kerupuk mi).
'''Referensi'''