Antar Lintas Sumatera: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Fachrian Muzaqi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Fachrian Muzaqi (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 111:
Sebagai perusahaan otobus tertua dan terkemuka di Indonesia, ALS sudah dikenal oleh banyak kalangan.<ref>{{Cite web|title=Belum Banyak yang Tahu, Ini 5 PO Bus di Indonesia yang Berusia 50 Tahun!|url=https://kumparan.com/kumparanoto/belum-banyak-yang-tahu-ini-5-po-bus-di-indonesia-yang-berusia-50-tahun-1vlQLA4GTCE|website=kumparan|language=id-ID|access-date=2021-05-29}}</ref> Tak jarang ada orang-orang yang mengekspresikan perasaan mereka dengan tema bus ini, atau mengambil latar belakang dari bus ini. Salah satu personil trio dari [[Tapanuli Utara]] bernama Bonardo Trio pernah mempopulerkan sebuah lagu dengan judul ''Di Loket Ni ALS'' (di Loket ALS). Tak hanya itu, seniman asal [[Kabupaten Mandailing Natal|Mandailing Natal]] Maryati br Lubis juga pernah membawakan lagu yang bertemakan bus ALS.{{fact}}
 
=== Naik Sebagai Penumpang, Turun Sebagai Saudara ===
Ungkapan tersebut sangat familiar di kalangan pecinta dan pelanggan setia ALS. Jarak tempuh yang jauh dan waktu tempuh yang tidak sebentar membuat kru harus membersamai penumpang setiap saat. Dari sinilah banyak para penumpang yang mengenali para kru bus ALS, bahkan menjadi langganan dan kenal dekat seperti saudara sendiri.