Kabupaten Simalungun: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Suntingan Sar4231 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Kris Simbolon
Tag: Pengembalian
Sar4231 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Pengembalian manual Dikembalikan VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 32:
| kepadatan = 237,00
| agama = [[Islam]] (56,77%)<br>[[Kekristenan|Kristen]] (42,93%)<br>– [[Protestanisme|Protestan]] (37,29%)<br>– [[Gereja Katolik Roma|Katolik]] (5,64%)<br>[[Agama Buddha|Buddha]] (0,22)%<br>[[Agama Hindu|Hindu]] (0,05%)<br>[[Agama Konghucu|Konghucu]] (0,02%)<br>Lainnya (0,01%)<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2022|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=11 September 2022|format=Visual}}</ref>
| bahasa = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]] (resmi/utama)<br>[[Bahasa Batak|Batak]] (dominan)<br>– [[Bahasa Simalungun|Batak Simalungun]]<br>– [[Bahasa Batak Toba|Batak Toba]]<br>– [[Bahasa Karo|Batak Karo]]<br>– [[Bahasa Batak Angkola|Batak Angkola]]<br>– [[Bahasa Mandailing|Batak Mandailing]]<br>– [[Bahasa Batak Pakpak|Batak Pakpak]]<br>[[Bahasa Melayu|Melayu]]<br>[[Bahasa Karo|Karo]]<br>[[Bahasa Minangkabau|Minangkabau]]<br>[[Bahasa Jawa|Jawa]]
| kecamatan = 32
| kelurahan = 27
Baris 170:
[[Berkas:Rumah Bolon Pamatang Purba - Rumah Adat Batak Simalungun (Batak Simalungun House) (01).jpg|jmpl|ka|250px|[[Rumah Bolon]] suku [[Suku Simalungun|Batak Simalungun]], penduduk asli kabupaten Simalungun.]]
 
Tidak ada data resmi mengenai besaran jumlah [[etnis]] atau [[suku]] yang ada di kabupaten Simalungun. Namun kabupaten ini merupakan kawasan yang mayoritas dihuni oleh masyarakat suku asli [[Suku Batak|Batak]] (tepatnya sub [[Suku Simalungun|Simalungun]]). Selain suku Batak Simalungun, wilayah ini juga dihuni oleh sub [[Suku Batak|Batak]] lainnya yaitu: [[Suku Batak Toba|Toba]], [[Suku Karo|Karo]], [[Suku Mandailing|Mandailing]], [[Suku Angkola|Angkola]], dan [[Suku Pakpak|Pakpak]]. Selain dihuni oleh masyarakat asli [[Suku Batak|suku Batak]], wilayah ini juga dihuni oleh masyarakat suku pendatang seperti suku [[Suku Jawa|Jawa]] yang merupakan suku pendatang terbanyak di kabupaten Simalungun dengan jumlah populasi serta persentase yang cukup signifikan dan tidak berbeda jauh dengan jumlah populasi/persentase [[Suku Batak|suku Batak]]. Ada pula suku pendatang lainnya, suku-suku tersebut ialah: [[Orang Minangkabau|Minangkabau]], [[Suku Karo|Karo]], [[Suku Aceh|Aceh]], [[Tionghoa-Indonesia|Tionghoa]], [[Suku Melayu-Indonesia|Melayu]], [[Suku Nias|Nias]], [[Suku Sunda|Sunda]], dan lainnya.
 
=== Agama ===