Jusuf Sjarif Badudu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RushingBot (bicara | kontrib) k →top: hapus templat bendera per MOS:BENDERA, removed: {{negara|Indonesia}} |
k Perbarui referensi situs berita Indonesia |
||
Baris 14:
|occupation = Pengajar
}}
[[Profesor|Prof.]] [[Doktor|Dr.]] [[Haji (gelar)|H.]] '''Jusuf Sjarif Badudu''' ({{lahirmati|[[Gorontalo]], Keresidenan [[Celebes en Onderhoorigheden]]|19|3|1926|[[Bandung]], [[Jawa Barat]]|12|3|2016}}<ref>{{
== Masa kecil dan pendidikan ==
Baris 24:
Sebagai orang yang sangat peduli terhadap dunia pendidikan, khususnya pendidikan bahasa Indonesia, Badudu telah mengabdikan diri sebagai guru sejak usia 15 tahun 5 bulan. Ia menjadi guru sekolah dasar di Ampana, Sulawesi Tengah hingga tahun 1951. Pada tahun 1951—1955 ia menjadi guru SMP di Poso, Sulawesi Tengah, dan pada tahun 1955—1964 menjadi guru SMA di Bandung. Ia juga pernah menyumbangkan tenaga sebagai dosen di Fakultas Sastra, [[Universitas Padjadjaran]], Bandung pada tahun 1965–1991.
Tahun 1982—2016, Badudu menjadi guru besar linguistik pada Program Pascasarjana (S2 dan S3) Universitas Padjadjaran Bandung dan [[Universitas Pendidikan Indonesia]] (dulu IKIP Bandung). Ia juga menjadi guru besar di [[Universitas Pakuan]] Bogor pada tahun 1991—2016 dan di [[Universitas Nasional]] Jakarta pada tahun 1994—2016. Ia juga pernah, selama tiga tahun, menatar guru-guru sekolah dasar di enam provinsi ([[Sumatra Barat]], D. I. [[Aceh]], [[Sulawesi Utara]], [[Bali]], [[Nusa Tenggara Timur]], dan D.I. [[Yogyakarta]]) dalam proyek PEQIP (Prelimenary Education Quality Improvement Project), sebuah lembaga bantuan Jerman yang bekerja sama dengan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (sekarang [[Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan]]). Tahun 1995—1997, ia mengunjungi setiap provinsi itu 2 kali dalam setahun.<ref name=":0">{{Cite
=== J.S. Badudu dan Siaran Pembinaan Bahasa Indonesia ===
|