Stasiun Parung Panjang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
GoglepinkNew (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Bot5958 (bicara | kontrib)
k Perbarui referensi situs berita Indonesia
Baris 46:
Dalam rangka meningkatkan pelayanan [[Kereta komuter|kereta api komuter]], [[Rel|jalur kereta api]] antara [[Stasiun Serpong]] hingga [[Stasiun kereta api|Stasiun]] [[Parung Panjang, Parung Panjang, Bogor|Parung Panjang]] pun [[Elektrifikasi perkeretaapian|dielektrifikasi]] pada tahun 2009, dilanjutkan dengan [[Stasiun kereta api|Stasiun]] [[Parung Panjang, Bogor|Parung Panjang]] hingga [[Stasiun Maja]] pada 17 April 2013.
 
Pada awalnya, [[Stasiun kereta api|stasiun]] ini memiliki total 4 [[Rel|jalur]], dengan [[Rel|jalur]] 2 merupakan [[Rel|sepur]] lurus. [[Rel|Jalur]] 3 yang mengarah ke [[Stasiun Cicayur|Cicayur]] ikut menjadi [[Rel|sepur]] lurus setelah proyek ''double track'' atau [[jalur ganda]] di segmen [[Stasiun Serpong|Serpong]]-[[Parung Panjang, Parung Panjang, Bogor|Parung Panjang]] selesai dibangun pada tahun 2012,<ref name=":2">{{citeCite webnews|url=http://news.liputan6.com/read/244385/jalur-ganda-krl-serpong-parungpanjang-beroperasi|title=Jalur Ganda KRL Serpong-Parungpanjang Beroperasi|date=16 September 2009|accessdate=16 Oktober 2017|publisher=Liputan6.com|language=id|work=[[Liputan6.com]]}}</ref> dilanjutkan dengan [[Rel|jalur]] 3 yang mengarah ke [[Stasiun Cilejit|Cilejit]] juga menjadi [[Rel|sepur]] lurus setelah proyek [[jalur ganda]] di segmen [[Parung Panjang, Parung Panjang, Bogor|Parung Panjang]]-[[Stasiun Maja|Maja]] selesai dibangun pada 17 Desember 2015.
 
Dibangun sebuah [[gudang]] penyimpanan di area dekat [[Stasiun kereta api|Stasiun]] [[Parung Panjang, Parung Panjang, Bogor|Parung Panjang]], [[gudang]] ini digunakan untuk tempat menyimpan material-material [[Pengangkutan rel|perkeretaapian]] yang sudah tidak dipakai lagi, seperti contohnya [[Sinyal kereta api|sinyal]]. Selain [[gudang]], [[emplasemen]] [[Stasiun kereta api|Stasiun]] [[Parung Panjang, Bogor|Parung Panjang]] juga dibangun [[Rel|jalur-jalur]] baru yang digunakan untuk tempat bongkar muat dan menyimpan atau ''stabling'' [[Bakal pelanting|rangkaian]] [[gerbong]] angkutan [[Balas|batu ballast]], serta [[Rel|jalur-jalur]] baru ini juga digunakan untuk tempat ''stabling'' [[Bakal pelanting|rangkaian]] [[Kereta rel listrik|KRL]].
 
Untuk meningkatkan okupansi penumpang [[Kereta rel listrik|KRL]] ''Green Line'', maka pada tahun 2014-2016 [[Kementerian Perhubungan Republik Indonesia]] mulai merenovasi secara besar-besaran [[Stasiun kereta api|Stasiun]] [[Parung Panjang, Parung Panjang, Bogor|Parung Panjang]], [[Stasiun Maja]], serta [[Stasiun Kebayoran|Kebayoran]] menjadi 2 tingkat dengan arsitektur yang modern dan megah serta fasilitas yang sangat lengkap. Pada tanggal 11 Mei 2016, ketiga [[Stasiun kereta api|stasiun]] itu pun selesai dibangun dan diresmikan oleh Direktur Jenderal Perkeretaapian, Hermanto Dwiatmoko bersama dengan [[Daftar Bupati Lebak|Bupati Lebak]], [[Iti Octavia Jayabaya]], di [[Stasiun Maja]].<ref name=":0">{{citeCite webnews|last=Sari|first=Nursita|date=11 Mei 2016|title=Menengok "Wajah Baru" Stasiun Parung Panjang|url=http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/11/16201011/Menengok.Wajah.Baru.Stasiun.Parung.Panjang|publisher=Kompas.com|accessdate=18 September 2017|editor-last=Ali|editor-first=Fidel|work=[[Kompas.com]]}}</ref>
 
== Bangunan dan tata letak ==