Yanuar Stevanus (37 tahun) adalah seorang distributor [[Sari Roti]] cabang Surabaya.<ref>{{citeCite news|date=25 September 2008 |title=Satu Keluarga di Surabaya Tewas Menggenaskan |url=https://www.viva.co.id/arsip/973-satu-keluarga-di-surabaya-tewas-menggenaskan |work=[[Vivanews|VivaVIVA.co.id]] |location=Jakarta |access-date=9 September 2020}}</ref><ref name="Kompas">{{citeCite news|date=25 September 2020 |title=Yanuar Dikenal Dermawan Baik Hati |url=https://nasional.kompas.com/read/2008/09/25/1347221/yanuar.dikenal.dermawan.baik.hati |work=[[Kompas.com]] |location=Jakarta |access-date=9 September 2020}}</ref> Ia menikah dengan Seniwati (36 tahun) serta dikaruniai dua orang anak, Jonathan Johnson (5 tahun) dan Kevin (3 tahun). Menurut pengakuan para karyawan yang juga tinggal di tempat yang sama, Yanuar dikenal sebagai orang yang baik, suka menolong dan setia terhadap para karyawannya, meskipun juga dikenal pendiam.<ref name="Kompas"/><ref name="Tempo">{{citeCite news|date=25 September 2020 |title=Sebelum Bunuh Diri Yanuar Habisi Keluarganya Sendiri |url=https://nasional.tempo.co/read/137437/sebelum-bunuh-diri-yanuar-habisi-keluarganya-sendiri |work=[[Tempo.co]] |location=Jakarta |access-date=9 September 2020|language=id }}</ref>
== Pembunuhan ==
Menurut keterangan beberapa saksi, pada tengah malam sebelum kejadian, Yanuar terlihat cemas dan "berjalan mondar-mandir",<ref name="Kompas1">{{citeCite news|last=Rekohadi |first=Surya Dyan |date=25 September 2020 |title=Diduga Bunuh Diri, Sekeluarga Tewas Mengenaskan |url=https://nasional.kompas.com/read/2008/09/25/1116371/diduga.bunuh.diri.sekeluarga.tewas.mengenaskan |work=[[Kompas.com]] |location=Jakarta |access-date=9 September 2020}}</ref> sebelum pada akhirnya masuk ke kamar. Sekitar dini hari, Yanuar diduga membunuh sang istri terlebih dahulu, yaitu dengan menyayat leher korban (yang juga dibekap pada saat yang bersamaan) dengan menggunakan [[pisau dapur]].<ref name="JPNN">{{citeCite news|date=26 September 2020 |title=Bunuh Istri dan Dua Anak, Lalu Bunuh Diri |url=https://www.jpnn.com/news/bunuh-istri-dan-dua-anak-lalu-bunuh-diri |work=Jpnn[[Jawa Pos|JPNN.com]] |location=Jakarta |access-date=9 September 2020|first=Tim |last=Redaksi }}</ref>
Setelah membunuh istrinya, Yanuar segera menghabisi kedua putranya dengan cara yang sama menggunakan [[pisau daging]] yang lebih besar.<ref name="JPNN"/> Setelah itu, Yanuar berusaha untuk membunuh dirinya. Pada awalnya, Yanuar berusaha memotong pergelangan tangan kirinya, lalu mencoba untuk menusuk dada dan perutnya. Pada saat itu, Yanuar juga sempat menuliskan pesan di dinding yang tertulis "Ma, aku diakali orang saja" dengan menggunakan darah.<ref name="Kompas1"/><ref>{{cite news |date=26 September 2008 |title=Satu Keluarga Ditemukan Tewas di Surabaya |url=https://issuu.com/epaper-kmb/docs/bp26092008 |work=[[Bali Post]] |location=Denpasar |access-date=9 September 2020}}</ref> Yanuar diyakini tewas beberapa waktu setelah menyayat lehernya.<ref name="JPNN"/>
== Penemuan dan investigasi ==
Seluruh mayat ditemukan pada pukul tujuh pagi hari di dalam kamar tidur oleh para karyawan yang curiga karena sang majikan yang masih belum terbangun dari waktu biasanya.<ref name="JPNN"/> Pelaku diduga melakukan pembunuhan disertai bunuh diri akibat depresi karena masalah bisnis.<ref name="Okezone">{{citeCite news|last=Tejo |first=Amir |date=25 September 2020 |title=Pembantaian Surabaya Dilakukan Kepala Keluarga? |url=https://news.okezone.com/read/2008/09/25/1/149234/pembantaian-surabaya-dilakukan-kepala-keluarga |work=[[Okezone.com]] |location=Jakarta |access-date=9 September 2020}}</ref> Empat hari setelah peristiwa, para korban dikebumikan di pemakaman Katolik di [[Kaliwates, Jember|Kaliwates]], [[Kabupaten Jember|Jember]].<ref name="Detik">{{citeCite news|date=29 September 2020 |title=Satu Keluarga Bunuh Diri di Surabaya Dikubur 2 Liang |url=https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-1014032/satu-keluarga-bunuh-diri-di-surabaya-dikubur-2-liang |work=[[detikComDetik.com|detikcom]] |location=Jakarta |access-date=9 September 2020}}</ref>