Psikolog klinis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ~ref |
k Perbarui referensi situs berita Indonesia |
||
Baris 7:
Psikolog Klinis dalam menjalankan praktik keprofesiannya wajib mentaati [[Kode Etik Psikolog Klinis]] yang merupakan standar nilai dan perilaku bagi psikolog klinis.<ref>{{Cite web|url=https://ipkindonesia.or.id/media/2022/04/Kode-Etik-Tenaga-Psikologi-Klinis-Indonesia.pdf|title=Kode Etik Tenaga Psikologi Klinis Indonesia|website=Ikatan Psikolog Klinis Indonesia|language=id-ID|access-date=2022-05-01}}</ref>
Beberapa masalah yang dapat ditangani oleh Psikolog Klinis yaitu [[kecemasan]] berlebihan, [[depresi]], trauma psikologis, pikiran atau perilaku yang menyakiti diri sendiri atau orang lain, perilaku [[kecanduan]], masalah citra tubuh, [[gangguan makan]] (anoreksia nervosa, bulimia nervos, dan binge-eating disorder), [[gangguan tidur]], [[autisme]], ADHD ([[gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas]]), [[kesulitan belajar]], masalah perilaku lainnya yang mengggangu pengembangan diri, [[gangguan stres pascatrauma]] (PTSD).<ref>{{Cite
== Wewenang Psikolog Klinis ==
|