Rekayasa sosial: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k memberikan pengertian yang berbeda mengenai rekayasa sosial, karena pengertian yang dimiliki memang sedikit rancu dan sering kali berkonotasi negatif
Tag: kemungkinan menambah konten tanpa referensi atau referensi keliru VisualEditor
Baris 1:
'''Rekayasa sosial''' ({{lang-en|social engineering}} atau disingkat ''soceng'') adalahmemiliki dua arti yang berbeda, hal ini bisa diartikan sebagai penggunaan perencanaan terpusat dalam upaya untuk mengelola perubahan sosial dan mengatur perkembangan masa depan dan perilaku masyarakat. Tetapi bisa juga menjadi [[manipulasi psikologis]] dari seseorang dalam melakukan aksi atau menguak suatu informasi rahasia. Rekayasa sosial umumnya dilakukan melalui [[telepon]] atau [[Internet]]. Rekayasa sosial merupakan salah satu metode yang digunakan oleh [[peretas]] untuk memperoleh informasi tentang targetnya, dengan cara meminta informasi itu langsung kepada korban atau pihak lain yang mempunyai informasi itu.
 
Rekayasa sosial mengkonsentrasikan diri pada rantai terlemah sistem jaringan komputer, yaitu manusia. Tidak ada sistem komputer yang tidak melibatkan interaksi manusia. Dan parahnya lagi, celah keamanan ini bersifat universal, tidak tergantung [[platform]], sistem operasi, protokol, [[perangkat lunak]], ataupun [[perangkat keras]]. Artinya, setiap sistem mempunyai kelemahan yang sama pada faktor manusia. Setiap orang yang mempunyai akses kedalam sistem secara fisik adalah ancaman, bahkan jika orang tersebut tidak termasuk dalam kebijakan kemanan yang telah disusun. Seperti metode peretasan yang lain, rekayasa sosial juga memerlukan persiapan, bahkan sebagian besar pekerjaan meliputi persiapan itu sendiri.