Presiden Amerika Serikat: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2 |
k →Sejarah Pembentukan: membetulkan ejaan |
||
Baris 47:
Menyadari akan perlunya koordinasi yang dekat sebagai upaya untuk melawan [[Britania Raya|Inggris]]<ref name="Kelly3">{{Cite book|last1=Kelly|first1=Alfred H.|last2=Harbison|first2=Winfred A.|last3=Belz|first3=Herman|year=1991|title=The American Constitution: Its Origins and Development|location=New York|publisher=W.W. Norton & Co.|isbn=978-0-393-96056-3|edition=7th|volume=I|pages=76–81}}</ref>, Kongres Kontinental memulai pembuatan konstitusi yang bersifat mengikat bersama negara-negara bagian tersebut. Banyak terjadi perdebatan panjang selama pembahasannya, termasuk masalah bagaimana rakyat diwakili dalam negara, tata cara pelaksanaan pemilihan umum dan bagaimana metode pemberian kekuasaan kepada pemerintah pusat<ref>{{Cite web|title=Articles of Confederation, 1777–1781|url=https://history.state.gov/milestones/1776–1783/articles|publisher=Office of the Historian, Bureau of Public Affairs, United States Department of State|location=Washington, D.C.|access-date=January 20, 2019}}{{dead link|date=August 2020|bot=medic}}{{cbignore|bot=medic}}</ref>. Kongres akhirnya menyelesaikan pembuatan konsttitusi Konfederasi untuk membentuk sebuah negara perserikatan antara semua negara bagian pada bulan November 1777 dan mengirimkan draf konstitusi kepada setiap negara bagian untuk dirafitikasi<ref name="Milkis2" />.
Dibawah Konstitusi tersebut yang berlaku efektif sejak 1 Maret 1781, [[Kongres Konfederasi]] adalah otoritas politik pusat tanpa diberikan
Pada tahun 1783, [[Perjanjian Paris (1783)|Perjanjian Paris]] dibuat untuk menjamin kemerdekaan dari setiap bekas negara koloni. Dengan perdamaian di tangan mereka, masing-masing negara bagian beralih ke urusan internal mereka sendiri. Di tahun 1786 Amerika mengetahui bahwa batas negara mereka telah dikepung dan terjadi krisis ekonomi karena negara-negara tetangga mengagitasi persaingan perdagangan satu sama lain. Mereka menyaksikan mata uang keras mereka mengalir ke pasar luar negeri untuk membayar impor, perdagangan Mediterania mereka dimangsa oleh bajak laut Afrika Utara, dan utang Perang Revolusi yang dibiayai asing yang belum dibayar dan bunga yang bertambah ditambah lagi dengan bayang-bayang akan terjadinya kerusuhan sipil dan politik.
|