Jerman: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Membalikkan suntingan oleh 36.73.32.200 (talk) ke revisi terakhir oleh InternetArchiveBot Tag: Pembatalan SWViewer [1.4] |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2 |
||
Baris 212:
[[Berkas:ICE 3 Oberhaider-Wald-Tunnel.jpg|jmpl|[[ICE 3]] pada [[jalur kereta cepat Cologne–Frankfurt|jalur kereta cepat Köln–Frankfurt]]]]
Dengan posisinya yang berada di tengah Eropa, Jerman merupakan penghubung transportasi. Hal ini dapat dilihat dari jaringan transportasinya yang begitu rumit dan modern. Jaringan jalan tol ([[Autobahn]]) adalah jaringan tol terpanjang ketiga di dunia dan terkenal karena tidak memiliki batas kecepatan.<ref>{{cite press release |url
Pada tahun 2008, Jerman adalah konsumen energi terbesar keenam dunia,<ref>{{cite web| url = http://www.eia.gov/countries/country-data.cfm?fips=GM| title = Overview/Data: Germany| date = 30 June 2010| publisher = U.S. Energy Information Administration| accessdate =19 April 2011}}</ref> dan 60% energi negeri ini berasal dari impor.<ref>{{cite web|title=Energy imports, net (% of energy use)|url=http://data.worldbank.org/indicator/EG.IMP.CONS.ZS|publisher=The World Bank Group|accessdate=18 April 2011}}</ref> Kebijakan pemerintah mendukung [[konservasi energi]] dan [[komersialisasi energi terbaharui]]. [[Penggunaan energi efisien]] telah mengalami peningkatan sejak awal tahun 1970-an, pemerintah menargetkan untuk memenuhi kebutuhan energi negara dari 40% sumber terbaharui tahun 2020 dan 100% tahun 2050.<ref>{{cite news|title=* Environment * Renewable energy Germany targets switch to 100% renewables for its electricity by 2050|url=http://www.guardian.co.uk/environment/2010/jul/07/germany-renewable-energy-electricity|accessdate=18 April 2011|newspaper=The Guardian|date=7 July 2010|author=Reuters Berlin|location=UK}}</ref> Pada tahun 2010, sumber energi adalah: minyak (33,7%), batu bara dan lignit (22,9%), gas alam (21,8%), nuklir (10,8%), angin dan air (1,5%), dan beberapa sumber energi lainnya (7,9%).<ref>{{cite web|url=http://www.bmwi.de/BMWi/Redaktion/Binaer/Energiedaten/energiegewinnung-und-energieverbrauch2-primaerenergieverbrauch.xls|title=Primärenergieverbrauch nach Energieträgern|language=German|publisher=Bundesministerium für Wirtschaft und Technologie|date=December 2010|accessdate=18 April 2011|archive-date=2011-04-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20110427062607/http://www.bmwi.de/BMWi/Redaktion/Binaer/Energiedaten/energiegewinnung-und-energieverbrauch2-primaerenergieverbrauch.xls|dead-url=yes}}</ref> Pada tahun 2000, pemerintah dan [[daya nuklir di Jerman|industri nuklir]] setuju untuk menutup semua [[pembangkit listrik nuklir]] tahun 2021.<ref>{{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/europe/4295389.stm|title=Germany split over green energy|work=BBC News|date= 25 February 2005|accessdate=27 March 2011}}</ref>
|