Sungai Brantas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 114:
 
==== Tahap ketiga (1985 - 1997) ====
Tahap ini bertujuan untuk menyediakan air baku, terutama bagi masyarakat dan industri yang ada di bagian tengah dan hilir Sungai Brantas. Sejumlah bendung, sistem suplesi (penambah debit), dan infrastruktur lain yang dapat dipakai untuk menyediakan air baku pun dibangun pada tahap ini. Di bagian tengah, dilakukan pembangunan [[Bendungan Wonorejo]], PLTA Tulungagung, [[Bendung Karet Menturus]], dan [[Bendung Karet Jatimlerek]],<ref name="jica" /> serta perbaikan alur Sungai Brantas di dekat [[Kota Kediri]] (tahap 2). Sementara di bagian hilir, dilakukan rekonstruksi Bendung Gubeng, perbaikan [[Pintu Air Wonokromo]], perbaikan [[Kali Kedurus]], dan rehabilitasi Kali Porong.<ref name="sinaro"/> Pada tahap ini pula, dilakukan pengembangan jaringan irigasi air tanah di Kediri dan [[Nganjuk]].<ref name="jica10" />
 
==== Tahap keempat (1998 - sekarang) ====