Nasrul Abit: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Perbarui referensi situs berita Indonesia |
k Perbaikan untuk PW:CW (Fokus: Minor/komestika; 1, 48, 64) + genfixes |
||
Baris 49:
== Kehidupan awal dan pendidikan ==
Nasrul Abit lahir sebagai anak kedua dari tujuh bersaudara<ref>https://www.sumbar19.com/2020/06/ibunda-wagub-nasrul-abit-dimakamkan.html</ref> pasangan Abit (ayah) dan Syamsinar (ibu).<ref>https://posmetropadang.co.id/terbukti-ijazah-nasrul-abit-asli/</ref><ref>
Nasrul Abit mengenyam pendidikan di Sekolah Dasar Negeri 06 Air Haji (tamat 1969) dan Sekolah Teknik Negeri No. 2 Kambang, Balai Selasa (tamat 1972), dan [[SMK Negeri 5 Padang|Sekolah Teknik Menengah Negeri Kotamadya Padang]] (tamat 1975).<ref name=bio/><ref name=ijazah/> Ia sempat putus sekolah selama dua tahun saat SD sehingga ia baru menamatkan pendidikan STM pada umur 21 tahun.<ref>https://langgam.id/perjalanan-nasrul-abit-sempat-putus-sekolah-hingga-sukses-jadi-pemimpin/</ref>
Nasrul Abit merantau ke [[Kota Bandar Lampung]] pada Januari 1976. Selama sepuluh bulan merantau, Nasrul sempat bekerja menjadi tukang, kenek, dan belajar menjahit. Berbekal ijazah STM jurusan bangunan, Nasrul lulus menjadi [[pegawai negeri sipil]] (PNS) di Kantor Wilayah Departemen Kesehatan (Kanwil Depkes) Lampung pada 1977.<ref>
== Karier birokrat ==
Baris 68:
Pada 2005, Nasrul Abit yang waktu itu adalah politikus [[Partai Amanat Nasional]] (PAN) maju sebagai calon bupati dengan menggandeng birokrat [[Syafrizal Ucok|Syafrizal]] dalam [[pemilihan umum Bupati Pesisir Selatan 2005]]. Pasangan ini hanya diusung oleh PAN. Pemilihan umum ini dilaksanakan pada 1 Agustus 2005. Pasangan ini berhasil terpilih<ref>https://bandasapuluah.com/blog/18975/peserta-pilkada-pesisir-selatan-2005/</ref> dan dilantik pada 17 September 2005.<ref>https://liputan6.com/news/read/109306/demonstrasi-warga-pesisir-selatan-dibubarkan-dengan-tembakan</ref>
Pada 2010, Nasrul Abit berpindah ke [[Partai Demokrat]] dan maju kembali sebagai calon bupati dengan menggandeng birokrat [[Editiawarman]] dalam [[pemilihan umum Bupati Pesisir Selatan 2010]]. Pasangan ini diusung koalisi Partai Demokrat, PAN, [[Partai Keadilan Sejahtera]] (PKS), dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Hasilnya, Nasrul Abit–Editiawarman memenangkan pemilihan dengan persentase 33,41% suara sah.<ref>{{Cite web |url=https://bandasapuluah.com/blog/18978/peserta-pilkada-pesisir-selatan-2010/ |title=Salinan arsip |access-date=2021-08-28 |archive-date=2021-08-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210828145639/https://bandasapuluah.com/blog/18978/peserta-pilkada-pesisir-selatan-2010/ |dead-url=yes }}</ref><ref>https://berita.pesisirselatankab.go.id/berita/detail/pemkab-sebar-5000-undangan-pada-pelantikan-bupati</ref> Mereka dilantik pada 17 September 2010.<ref>
=== Wakil Gubernur Sumatra Barat ===
[[File:Irwan Prayitno dan Nasrul Abit salam komando seusai pelantikan.jpg|jmpl|Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatra Barat, Irwan Prayitno dan Nasrul Abit bersalam komando seusai pelantikan mereka berdua di Istana Negara, 12 Februari 2016.|250px]]
Setelah dua periode menjadi bupati, Nasrul Abit mendampingi periode kedua Gubernur [[Irwan Prayitno]] pada [[
=== Calon Gubernur Sumatra Barat ===
|