Perhimpunan Pelajar Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k ~ref
Bot5958 (bicara | kontrib)
k Perbaikan untuk PW:CW (Fokus: Minor/komestika; 1, 48, 64) + genfixes
Baris 15:
Perhimpunan Pelajar Indonesia se-Dunia (PPI Dunia) didirikan di Konferensi International Pelajar Indonesia (KIPI) yang diadakan di kampus [[Universitas New South Wales]] (UNSW), Sydney, Australia pada tanggal 9 September 2007. Saat itu belum ada koordinator secara perorangan, namun acara ini menjadi cikal bakal PPI Dunia.<ref>{{Cite web|url=http://ppidunia.org/tentang-ppi-dunia/|title=Tentang PPI Dunia – PPI DUNIA|website=ppidunia.org|language=en-US|access-date=2018-02-02}}</ref>
 
Embrio utamanya adalah acara yang diselenggarakan oleh Pengurus Pusat Persatuan Pelajar Indonesia Australia (PPIA) periode 2006-2008 yang mengangkat tema “Membangun Daya Saing Bangsa: Pulang atau Mengabdi dari Jauh”. Dibuka oleh Menpora [[Adhyaksa Dault|Adiyaksa Dault]] dan ditutup oleh Menteri Lingkungan Hidup, [[Rachmat Witoelar|Rachmat Witoelar.]].
 
Dalam pertemuan ini 13 makalah riset mahasiswa yang terkait dengan tema utama konferensi dipresentasikan dan diskusikan untuk melihat bagaimana dan sejauh apa fenomena brain drain diaspora berdampak terhadap pertumbuhan dan pembangunan ekonomi negara serta bagaimana merumuskan paham nasionalisme baru yang lebih relevan dan kontekstual dengan kondisi kekinian. Sehingga dibentuklah jaringan global komunitas Indonesia di luar negeri, PPI Dunia yang saat pendeklarasian dilakukan oleh tujuh PPI Negara (Australia, India, Malaysia, Italia, Mesir, Belanda dan Jepang).
Baris 500:
Hal tersebut bertujuan untuk membentuk kepengurusan baru periode 2008–2009. Kongres dihadiri oleh 34 mahasiswa yang sedang menuntut ilmu di Federasi Rusia, Bapak Wakil Duta Besar RI untuk Rusia sebagai Penasehat, Bapak Pejabat Fungsi Pendidikan Sosial Budaya RI selaku Pembina pendidikan, dan juga Bapak Atase Pertahanan RI sebagai pembina keamanan, serta dibentuk dan disahkan sejumlah cabang dan komisariat.
 
Permira Pusat Hingga hari ini jumlah mahasiswa Indonesia yang belajar di Federasi Rusia mencapai 652 orang, yang tersebar di 41 kota di Rusia<ref name="permira.ppi.id">{{Cite web|url=http://permira.ppi.id/Students.html|website=permira.ppi.id|access-date=2020-05-05}}</ref>
 
Berikut adalah daftar Permira Perwakilan pada tahun 2019-2020<ref>{{Cite web|urlname=http://"permira.ppi.id"/Students.html|website=permira.ppi.id|access-date=2020-05-05}}</ref>
 
# Permira Perwakilan Arkhangelsk