Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
± 3 Kategori menggunakan HotCat |
k Perbaikan untuk PW:CW (Fokus: Minor/komestika; 1, 48, 64) + genfixes |
||
Baris 1:
{{Infobox military unit
|unit_name=Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang{{br}}(PIP SEMARANG)
|image= [[Berkas:POLITEKNIK ILMU PELAYARAN SEMARANG.jpg|jmpl|
|image_size=
|caption=
Baris 7:
|country=[[Indonesia]]
|branch=[[Kementerian Perhubungan Republik Indonesia]]
|command_structure= [[
|type=[[Pendidikan Perwira Pelayaran dan Kepelabuhanan]]
|role= Diploma IV Sarjana Terapan Pelayaran (S.Tr.Pel)
Baris 15:
|commander3=[[Soekarno]]
|commander3_label=Diresmikan Oleh
|commander4=[[
|commander4_label=Direktur / Komandan Korps Resimen Taruna
|garrison=
Baris 34:
[[File:Presiden Sukarno 2.jpg|thumb|peresmian oleh Ir. Soekarno]]
Institusi ini berada dibawah [[Kementerian Perhubungan Republik Indonesia]], mengemban tugas mendidik dan melatih pemuda-pemudi terbaik [[Indonesia]] dengan lulusan minimal SMA IPA/IPS dan SMK Jurusan Mesin/Pelayaran untuk menjadi Perwira Pelayaran Besar dan Tenaga Ahli Kepelabuhanan guna memenuhi kebutuhan pada sektor tenaga perhubungan laut baik untuk kebutuhan di dalam maupun luar negeri.
[[File:SPS Semarang.jpg|thumb
Beberapa tokoh besar nasional yang menjadi alumni dari sekolah ini antara lain : [[Mas Pardi]], [[Soedomo]], [[Ali Sadikin]], [[RE Martadinata]], [[
Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang merupakan salah satu kampus terbaik di dunia di bidang vokasi pelayaran dan kepelabuhan. Tepatnya, PIP berada di ranking ketujuh. di urutan keenam, ada STIP ([[Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta|Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran]]). Sedangkan enam ke atas, kampus-kampus di luar negeri, di [[Amerika Serikat]].
== Sejarah Pendirian ==
[[File:Sekolah Pelayaran Semarang.jpg|thumb
[[Berkas:
'''Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang''' memiliki sejarah yang sangat panjang dari mulai awal didirikannya Sekolah Pelayaran oleh belanda, hingga berganti menjadi SPT (Sekolah Pelayaran Tinggi) pada masa pendudukan jepang lalu setelah [[Indonesia]] merdeka beberapa kali institusi ini berganti nama karena mengikuti ketentuan pemerintah.
Dari SPT, SPS, SPM hingga menjadi BPLP dan terakhir menjadi
[[File:PDU Old.jpg|thumb|Cadet 1980]]
[[File:P3B Seragam.jpg|thumb|Cadet 1950]]
Lulusan
[[File:BPLP Seragam.jpg|thumb|Cadet 1987]]
Sejarah perubahan nama sebagai berikut:
Baris 61:
==Program Pendidikan dan Pelatihan ==
[[Berkas:
[[Berkas:
Pengakuan Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang sebagai tempat pendidikan dan kompetensi lulusannya berkualitas dikonfirmasikan dengan terbitnya Sertifikat Akreditasi No SK. BAN-PT No. 363/SK/BAN-PT/Akred/PT/XII/2018 tanggal 12 Desember 2018 dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Dalam sertifikat yang ditandatangani oleh Prof. T. Basaruddin, Direktur Dewan Eksekutif BAN-PT, dinyatakan bahwa institusi '''Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang terakreditasi dengan peringkat "A".'''
[[File:Pendasmil 3.jpg|thumb
[[File:Pendasmil 4.jpg|thumb
Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang telah mempunyai '''3 macam program studi''' yang ketiganya juga telah '''terakreditasi "A"''', yaitu :
Baris 73:
# '''Tatalaksana Angkutan Laut dan Kepelabuhanan (TALK)''' Program Studi yang nantinya lulus menjadi , Ahli ''Freight Forwading'',Ahli Ekspor Impor, Ahli Konsolidasi, Kepala Pelabuhan (Syahbandar), Pimpinan Perusahaan Pelayaran, Deputi Kementerian Perhubungan.dsb
Lulusan Nautika dan Teknika selain menjadi perwira kapal juga bisa berkarir didalam kedinasan militer [[TNI]] dan [[Polri]], [[Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Indonesia
[[File:Tarpala 1.jpg|thumb
[[File:Makrab Taruna.jpg|thumb
Dengan adanya peningkatan/kemajuan yang meliputi aspek program pendidikan, tenaga pengajar, lulusan, tenaga penunjang, sarana dan prasarana, maka sejak tahun 1951 terjadi perubahan pelembagaan hingga menjadi Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang pada tahun 1999 dan telah masuk ''white list [[Organisasi Maritim Internasional|International Maritime Organization (IMO)]]'' tahun 2000 dan diperpanjang tahun 2006 tidak serta merta pelautnya diakui kualitasnya, tetapi juga harus diikuti dengan kemampuan pelautnya untuk melaksanakan tugas sebagaimana keahliannya yang tertulis pada sertifikatnya.
[[File:Taruna belajar 1.jpg|thumb
[[File:Taruna belajar 2.jpg|thumb
Taruna dan Taruni<ref>{{Cite news|url=http://pip-semarang.ac.id/index.php/staff-taruna/|title=STAFF TARUNA|newspaper=PIP SEMARANG|language=en-US|access-date=2018-10-04}}</ref> Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang ini telah dididik dan dilatih dengan sistem dan metode pembelajaran yang ketat, disiplin, mencakup aspek pengetahuan, pemahaman dan kecakapan, sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Konvensi Internatioanl [[Organisasi Maritim Internasional|IMO]] [[STCW]] Convention 1978 dan amendemennya. Selain itu juga dilakukan pembinaan mental, moral dan kesamaptaan jasmanai secara terpadu baik melalui kegiatan kurikuler maupun ekstra kurikuler.
== Kapal Latih [https://www.beritatrans.com/artikel/78140/Kunjungi-PIP-Semarang-DrDjoko-Sasono-Cek-Pastikan-Ketidaklaikan-KN-Bima-Sakti-/ KN Bima Sakti] ==
[[File:Bimasakti 1.jpg|thumb
[[File:Captain Command.jpg|thumb
PIP Semarang mendapatkan Kapal Latih KN Bima Sakti pada 28 Agustus 2009 hibah dari kantor Distrik Navigasi Jakarta. Pada saat itu PIP Semarang adalah satu-satunya sekolah pelayaran di Indonesia yang memiliki kapal latih sendiri selain [[Akademi Angkatan Laut]] [[AAL]] Surabaya. Sebelumnya KN Bima Sakti adalah Kapal Negara Kenavigasian dan pernah menjadi Kapal Kepresidenan milik Ir Soekarno.
Kapal Latih KN Bima Sakti dalam tugasnya adalah untuk melatih serta mengenalkan taruna tingkat 1 dan 2 mengenai alat navigasi dan alat lainya di dalam kapal, dan juga selalu digunakan untuk pemberangkatan [https://surabaya.tribunnews.com/2019/10/17/wisuda-terpadu-2597-perwira-transportasi-sekolah-perhubungan-2019-di-monas Wisuda Terpadu] (WISPA) dari Semarang ke Jakarta tepatnya di [[Monumen Nasional]] (MONAS).
[[File:Bimasakti 2.jpg|thumb
Kapal Latih Bima Sakti telah cukup banyak berjasa dalam pendidikan dan pelatihan taruna di PIP Semarang. Sejumlah pelayaran yang tercatat diantaranya adalah saat terjadinya Gempa di Sumatera Barat, Kapal Latih Bima Sakti membawa relawan dan bahan makanan ke sana. Tsunami Aceh 2004 Kapal Latih Bima Sakti membawa relawan, taruna serta bahan makanan.
membawa taruna dalam kegiatan Wisuda Terpadu di Jakarta. Lalu Kapal Latih Bima Sakti juga membawa taruna dan pegawai Perhubungan ke [[Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu|Kepulauan Seribu]] dalam kegiatan penanaman bibit terumbu karang untuk rehabilitas. Selain itu Kapal ini juga pernah berlayar di Kepulauan [[Karimunjawa, Jepara|Karimunjawa]], dan perjalanan muhibah ke BP2IP Surabaya.
[[File:Bimasakti Above.jpg|thumb
Jelang pelepasan / pergi meninggalkan tempat singgah, Kapal Latih Bima Sakti perwakilan Taruna-taruni serta awak kapal selalu melaksanakan Passing Parade atau penghormatan dari atas kapal.
== Madabintal di Akademi Militer ==
[[Berkas:
[[File:Helm Baja.jpg|thumb
Sebelum adanya madabintal terpusat yang diadakan oleh [[Kementerian Perhubungan Republik Indonesia|Kementerian Perhubungan]] PIP Semarang juga melakukan kegiatan pembinaan pada calon taruna taruni mereka melalui program Masa Dasar Pembinaan Fisik dan Mental (Madabintal) di [[Akademi Militer]], Magelang.
[[File:Rumah Makan Husein.jpg|thumb
[[File:Jurit Malam.jpg|thumb
Kegiatan ini dilatar belakangi oleh adanya kerjasama yang baik antara institusi PIP Semarang dan pendidikan chandradimuka TNI di [[Akademi Militer]] yang ditandai dengan adanya kegiatan pada calon taruna dan taruni PIP Semarang yang melakukan pelatihan di institusi tersebut.
[[File:Pengenalan Senjata.jpg|thumb
[[File:Foto Bersama Pengasuh.jpg|thumb
Materi pelatihan termasuk baris berbaris, beladiri militer, pelatihan dasar militer, pengenalan senjata, pengenalan kegiatan taruna, hubungan dengan senior, makan di Ruang Makan Husein dan tinggal di barak milik catar [[Akademi Militer
== Madatukkar di Pusat Latihan Tempur Marinir Purboyo Malang ==
Baris 115:
Kegiatan di buka oleh Menteri Perhubungan yang selanjutnya di serahkan kepada Komandan Komando Latih Korps Marinir [https://www.okebung.com/kolonel-marinir-i-made-sukada-komandan-kolatmar-pimpin-sertijab-danpuslatpurmar-6-antralina/ Kolonel (Mar) I Made Sukada, S.E]
Kegiatan ini diwajibkan bagi para taruna baru (junior) yang akan memasuki lembaga pendidikan di lingkungan [http://dephub.go.id/ppid/bpsdmp/228 BPSDM Perhubungan] seluruh Indonesia, merupakan metode yang efektif dalam upaya menghilangkan kekerasan antar taruna senior terhadap juniornya yang kerap menjadi permasalahan di sekolah-sekolah yang menerapkan sistem ''boarding'' ''school''. Hal tersebut diungkapkan Kepala [[Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan]] (BPSDMP) sesuai dengan dengan amanat [[Menteri Perhubungan Indonesia|Menteri Perhubungan]].[[File:Rumah Makan Husein.jpg|thumb
[[File:Jurit Malam.jpg|thumb
keterlibatan [[Tentara Nasional Indonesia|Tentara Nasional Indonesia (TNI)]] dalam pendidikan dan latihan (Diklat) sumber daya manusia (SDM) di bidang transportasi dilakukan untuk membina kedisiplinan dan mental calon taruna.
[[File:Pengenalan Senjata.jpg|thumb
[[File:Foto Bersama Pengasuh.jpg|thumb
Materi pelatihan termasuk baris berbaris, beladiri militer, pelatihan dasar militer, pengenalan senjata, latihan menembak, bongkar pasang senjata, latihan pendaratan Helikopter / [https://marinir.tnial.mil.id/index.php?berita=detail&id=22225 Pandu Heli], Lintas Medan, Kompas Malam, Longmarch dari Pusat Komando menuju [[Pantai Nganteb]], Latihan Halang Rintang, pengenalan kegiatan taruna, hubungan dengan senior, makan militer dan tinggal di barak milik [[Marinir]][[Akademi Militer|.]]
== ''Courtesy Call'' Taruna Akademi Angkatan Laut ==
[[File:Penyambutan Menza.jpg|thumb
[[File:PIP feat AAL.jpg|thumb
PIP Semarang menerima "[https://lambeturah.id/arti-kata-courtesy-call/ courtesy call] " dari [[Akademi Angkatan Laut]], program ini merupakan salah satu kegiatan integrasi antara taruna PIP Semarang dengan kadet [[Akademi Angkatan Laut|AAL]] Surabaya.
|