Kepulauan Nusa Tenggara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Austronesianer (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Austronesianer (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 38:
 
== Etimologi ==
Penggunaan istilah Sunda sebagai rujukan wilayah Nusantara atau Indonesia berawal dari laporan penjelajahan ahli geografi Claudius Ptolemaeus. Pada 150 Masehi, Ptolemaeus menuliskan terdapat kepulauan dengan nama Sunda di timur India dalam laporan penjelajahan ahli geografi Claudius Ptolemaeus. Pada 1500 M, laporan ini menjadi acuan bagi bangsa Portugis untuk datang ke Indonesia.
 
Saat bangsa Portugis datang, mereka menjelajahi kerajaan Sunda. Sebabnya mereka mengenal Nusantara sebagai Sunda. Lebih lanjut, mereka membagi Nusantara menjadi Soenda Mayor (Sunda Besar) karena pulau-pulau di bagian barat berukuran besar dan Soenda Minor (Sunda Kecil) karena pulau-pulau di bagian timur berukuran kecil.
 
Pada tahun 1950-an Menteri Pendidikan dan Kebudayaan [[Moh. Yamin]] menamai Kepulauan Sunda Kecil menjadi '''Kepulauan Nusa Tenggara''' yang artinya "Nusa" (pulau-pulau, kepulauan) yang berada di [[tenggara]] [[Indonesia]].<ref>{{Cite web |url=http://www.kitlv-journals.nl/index.php/btlv/article/viewFile/2922/3683 |title=JAN B. AVE; 'INDONESIA', 'INSULINDE' AND 'NUSANTARA': DOTTING THE I'S AND CROSSING THE T p. 14 |access-date=2009-11-30 |archive-date=2016-03-04 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160304165856/http://kitlv-journals.nl/index.php/btlv/article/viewfile/2922/3683 |dead-url=yes }}</ref> Saat ini nama "Nusa Tenggara" digunakan oleh dua daerah administratif: [[Provinsi]] '''[[Nusa Tenggara Barat]]''' dan '''[[Nusa Tenggara Timur]]'''.