Ribka Tjiptaning: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bot5958 (bicara | kontrib)
k Perbarui referensi situs berita Indonesia
Bot5958 (bicara | kontrib)
k Perbarui referensi situs berita Indonesia
Baris 28:
}}
 
'''Ribka Tjiptaning Proletariyati''' ({{lahirmati|[[Yogyakarta]]|1|7|1959}}) adalah seorang dokter dan politikus Indonesia yang mennjabat sebagai Ketua Komisi IX DPR RI dari Fraksi [[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]] (PDI-P) pada [[Daftar anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia 2009–2014|periode 2009-2014]]. Di [[Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia|Komisi IX]], ia mengetuai komisi yang memperhatikan masalah-masalah di bidang tenaga kerja dan transmigrasi, kependudukan, dan kesehatan dan juga merupakan anggota dari Badan Urusan Rumah Tangga (DPR RI) DPR RI.<ref name="test">{{Cite news|title=Ribka Tjiptaning Proletariyati - Peringati Tragedi Kudatuli, PDIP Minta Aktor Intelektual Tak Dibiarkan Bebas|url=https://www.merdeka.com/ribka-tjiptaning-proletariyati|work=[[Merdeka.com]]|language=id|access-date=2022-11-02}}</ref> Ribka kembali mencalonkan diri dan terpilih sebagai legislator dari Dapil Jawa Barat IV ([[Kabupaten Sukabumi|Kab. Sukabumi]] dan [[Kota Sukabumi]]) pada [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2014|Pemilihan umum legislatif tahun 2014]].
 
== Biografi ==
Ia terlahir dari keluarga ningrat Jawa dan merupakan anak ke tiga dari lima orang saudara (sekandung). Ayahnya bernama Raden Mas Soeripto Tjondro Saputro yang merupakan anggota Biro Khusus PKI, seorang keturunan [[Keraton Surakarta Hadiningrat|Kasunan Solo (Pakubowono)]] dan pemilik sebuah pabrik paku di Solo.<ref>{{Cite news|last=Suriyanto|title=Ribka Tjiptaning yang Tak Pernah Malu Jadi Anak PKI|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20150929180907-20-81660/ribka-tjiptaning-yang-tak-pernah-malu-jadi-anak-pki|work=[[CNN Indonesia]]|language=id-ID|access-date=2022-11-02|date=2015-09-30}}</ref> Sedangkan Ibunya dari keturunan [[Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat|Kraton Kasultanan Yogyakarta]] bernama Bandoro Raden Ayu Lastri Suyati. Sewaktu kecil, Ribka hidup dalam keadaan yang serba kecukupan karena ayahnya seorang konglomerat yang memiliki lima pabrik besar pada saat itu.
 
[[Gerakan 30 September|Peristiwa Gerakan 30 September 1965]] telah mengubah jalan hidup keluarga yang sangat dicintainya. Tjiptaning yang masih duduk di TK harus menyaksikan awal-awal kejatuhan keluarganya, di mana Ayah yang dikaguminya tidak pernah lagi pulang ke rumah sedangkan Ibu yang disayanginya dibawa oleh tentara.