Stasiun Alastua: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bot5958 (bicara | kontrib)
k Perbarui referensi situs berita Indonesia
Bot5958 (bicara | kontrib)
k Perbarui referensi situs berita Indonesia
Baris 35:
 
== Bangunan dan tata letak ==
[[Peron]] stasiun ini berbentuk [[peron pulau|pulau]]. Awalnya stasiun ini memiliki empat jalur kereta api dengan jalur 4 eksisting merupakan sepur lurus dan jalur 1-3 eksisting yang terpisah di sisi timur laut stasiun. Setelah [[jalur ganda]] segmen stasiun ini hingga [[Stasiun Gubug]] resmi dioperasikan pada 28 Agustus 2013<ref>{{Cite news|url=https://bisnis.tempo.co/read/508105/rel-ganda-alastua-gubug-siap-dilalui|title=Rel Ganda Alastua-Gubug Siap Dilalui|last=Faisol|first=Edi|date=2013-08-28|work=[[Tempo.co]]|access-date=2020-04-11|editor-last=Redaksi|editor-first=Rachma Tri Widuri Staf|language=id}}</ref> dan kemudian petak stasiun ini hingga Stasiun Semarang Tawang pada 5 Desember 2013,<ref>{{Cite news|url=https://jateng.tribunnews.com/2013/12/05/jalur-rel-ganda-alastuwo-tawang-sepanjang-delapan-km-dioperasikan|title=Jalur Rel Ganda Alastuwo-Tawang Sepanjang Delapan Km Dioperasikan|last=Budiasto|first=Bakti Buwono|date=2013-12-15|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|access-date=2020-04-11|language=id}}</ref> terdapat masing-masing satu jalur lurus dan jalur belok baru di sisi barat daya emplasemen stasiun sehingga jumlah jalurnya bertambah menjadi enam. Penomoran jalur diubah sehingga nomor jalur di sisi timur laut stasiun menjadi jalur 4-6. Jalur 2 dan 3 yang baru berturut-turut digunakan sebagai sepur lurus arah [[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya]] dan Semarang.
 
Sejak tahun 2012 sistem persinyalan stasiun ini menggunakan persinyalan elektrik produksi [[Len Industri|PT Len Industri]].