Datuk Kahfi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Arrifyussufjr (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k clean up, removed stub tag
Baris 4:
Dia pertama kali menyebarkan ajaran Islam di daerah Amparan Jati. Syekh Datuk Kahfi merupakan buyut dari [[Pangeran Santri]] (Ki Gedeng Sumedang), penerus penguasa di [[Kerajaan Sumedang Larang]], [[Jawa Barat]], dan putera dari Syekh Datuk Ahmad. Ia juga merupakan keturunan dari Amir Abdullah Khan.
 
'''{{PAGENAME}}Datuk Kahfi''' adalah tokoh perintis dakwah Islam di wilayah [[Cirebon]]. Ia menggunakan nama Syekh Nurjati pada saat berdakwah di Giri Amparan Jati, yang lebih terkenal dengan nama [[Gunung Jati]], sebuah bukit kecil dari dua bukit, yang berjarak + 5&nbsp;km sebelah utara [[kota Cirebon]], tepatnya di desa Astana Kecamatan Gunung Jati Kabupaten Cirebon.<ref name=IAIN >{{id}}
Biografi Syekh Nurjati
{{cite web
Baris 86:
* Syekh Datuk Kahfi
 
Kemudian, di cirebon, Syeikh Datuk Kafi menikah dengan Syarifah Halimah binti Ali Nurul Islam bin Syeikh Jumadil Kubro. Sehingga memiliki beberapa anak, satu diantaranya Pangeran Panjunan (Syeikh Abdurrahman) yang dinikahkan dengan putri [[Fatahillah|Fatahillah 1]], lalu berputra Tubagus Angkle (Fatahillah 2) dan Pangeran Palekaran.
 
Anak pertama, kemudian punya putri Raden Ayu Mertakusuma, lalu berputri Ratu Kusumah yang kemudian istri oleh Sultan Ahmad Ma'ali yang akhirnya melahirkan [[Tirtayasa dari Banten|Sultan Ageng Tirtayasa]] (Banten) .
 
Sedangkan anak kedua, kemudian menikah dengan Nyai Armillah binti Sunan Gunung Jati, lalu melahirkan [[Pangeran Santri]] di Sumedang larang.
Kemudian, di cirebon, Syeikh Datuk Kafi menikah dengan Syarifah Halimah binti Ali Nurul Islam bin Syeikh Jumadil Kubro. Sehingga memiliki beberapa anak, satu diantaranya Pangeran Panjunan (Syeikh Abdurrahman) yang dinikahkan dengan putri [[Fatahillah|Fatahillah 1]], lalu berputra Tubagus Angkle (Fatahillah 2) dan Pangeran Palekaran.
 
 
Anak pertama, kemudian punya putri Raden Ayu Mertakusuma, lalu berputri Ratu Kusumah yang kemudian istri oleh Sultan Ahmad Ma'ali yang akhirnya melahirkan [[Tirtayasa dari Banten|Sultan Ageng Tirtayasa]] (Banten) .
 
Sedangkan anak kedua, kemudian menikah dengan Nyai Armillah binti Sunan Gunung Jati, lalu melahirkan [[Pangeran Santri]] di Sumedang larang.
 
== Sebagai guru ==
Baris 129 ⟶ 126:
* [http://dodi-nurdjaja.blogspot.com/2013/03/untold-story-syekh-nurjati.html Untold Story | Syekh Nurjati] oleh [http://dodi-nurdjaja.blogspot.com/ Dodi Nurdjaja]
{{Portal bar|Islam|Biografi}}
 
{{Ulama-Nusantara-bio-stub}}
{{DEFAULTSORT:{{PAGENAME}}Datuk Kahfi }}
[[Kategori:Tokoh dari Cirebon]]
[[Kategori:Tokoh penyebar Islam di Indonesia|Datuk Kahfi]]