Cap tikus: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Adnan Chaldun (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: kemungkinan spam gambar rusak pengguna baru menambah pranala luar
Baris 1:
{{infobox brand
'''Cap Tikus''' adalah [[minuman beralkohol]] tradisional [[Minahasa]] dari hasil fermentasi dan distilasi Air Nira dari Pohon Aren ([[Arenga|pinnata]]). Minuman ini sudah dikenal sejak lama oleh masyarakat Minahasa, dan umumnya dikonsumsi oleh para Bangsawan atau oleh masyarakat umum dalam acara adat.
| name= Cap Macan
<br />
| logo=
| image= Cap Macan.jpg
| caption= Kemasan jamu Cap Macan
| type= [[Jamu]]
| currentowner=
| origin= [[Indonesia]]
| producedby= PT Gujati 59 Utama
| introduced= {{start date and age|1996}}
| discontinued=
| related=
| markets= [[Sukoharjo]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]
| previousowners=
| trademarkregistrations=
| ambassadors=
| tagline=
| website=
}}
'''Cap Macan''' adalah jamu untuk obat kuat lelaki yang penggunaan utamanya sebagai [[afrodisiak]].
 
== Khasiat dan kegunaan==
Selain sebagai afrodisiak, jamu ini juga bermanfaat untuk hal-hal lainny seperti:
* Berguna bagi kaum lelaki untuk membantu memelihara kesehatan
* Membantu memlihara stamina
* Meningkatkan vitalitas pria
* Membantu memelihara kesehatan ginjal
* Memperlancar air seni
 
== Komposisi ==
* ''Phylanthi herba'' 0,28 gr
* ''Hipocampus pulveratum'' 0,35 gr
* ''Leucaenae glaucae semen'' 0,42 gr
* ''Piperis retrofractum fructus'' 0,42 gr
* ''Kaempferiae rhizoma'' 0,49 gr
* ''Zingiberis rhizoma'' 0,70 gr
 
== Cara pemakaian ==
Satu bungkus diseduh dengan air panas 1/2 gelas (100 cc). Akan lebih baik bila ditambah jeruk, kuning telur dan madu. Minum secara teratur setiap malam atau sesuai kebutuhan.
 
== Lihat pula ==
* [[Jamu]]
 
== Pranala luar ==
* [http://jamugujati.co.id/index.php/produk/detail/ebe6646e8574ad5ee187c7f52b6ab23f Jamu Gujati]
 
[[Kategori:Jamu]]
[[Kategori:Merek Indonesia]]
 
{{perusahaan-stub}}
 
== Sejarah ==
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Een palmwijnverkoper en een inheemse soldaat TMnr 3728-732.jpg|jmpl|Litografi pedagang keliling [[tuak nira]] dan prajurit pribumi di [[Hindia Belanda]] (sekarang [[Indonesia]]) karya [[Auguste van Pers]] (1854).]]Dalam upacara naik rumah baru, para [[Penari Maengket]] menyanyi lagu Marambak untuk menghormati Dewa pembuat rumah, leluhur [[Tingkulendeng]]. Tuan rumah harus menyodorkan minuman Cap Tikus kepada Tonaas pemimpin upacara adat naik rumah baru sambil penari menyanyi “tuasan e sopi e maka wale”, artinya tuangkan Cap Tikus wahai tuan rumah.