Wilayah [[Kabupaten Seruyan|van Pemboewan]]Pembuang pada Awalnyaawalnya merupakan wilayah dari [[Kesultanan Banjar]]. Saat itu, Perluasanperluasan Wilayahwilayah Banyakbanyak Dilakukandilakukan oleh Kesultatan BanjarKesultanan yang membuat wilayah kesultanan iniwilayahnya menjadi Sangatsangat Luasluas. Pada Masamasa itu, Wilayahwilayah ini Disebutdisebut ''Pambuang''.<ref name="hikayat banjar">{{ms}} [[Johannes Jacobus Ras]], [[Hikayat Banjar]] diterjemahkan oleh Siti Hawa Salleh, Percetakan Dewan Bahasa dan Pustaka, Lot 1037, Mukim Perindustrian PKNS - Ampang/Hulu Kelang - [[Selangor]] Darul Ehsan, [[Malaysia]] [[1990]].</ref>
Menurut laporan Radermacher, pada tahun 1780 yang menjabat kepala daerah Pembuang (sekarang Kabupaten Seruyan) adalah Raden Jaya.<ref>{{cite journal|url=http://books.google.co.id/books?id=fHhNAAAAYAAJ&dq=laut%20pulo&pg=RA1-PA98#v=onepage&q=laut%20pulo&f=true |author=The New American Encyclopaedia|title=The New American Encyclopaedia: ''a popular dictionary of general knowledge'' |volume= 2|publisher= D. Appleton|year= 1865}}</ref>
Sejak tanggal [[13 Agustus]] [[1787]], wilayah Pembuang (Kabupaten Seruyan) diserahkan [[Sunan Nata Alam]] kepada VOC Belanda. Kepala daerah Pembuang tahun 1834 Kjai ngabei Djaja-negara (hoofd van Pemboewan).<ref name="Bandjermasin (Sultanate)">{{cite book
