Alai (film 2003): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →Referensi: clean up |
Rescuing 3 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2 |
||
Baris 42:
== Produksi ==
Sebelum dirilis, film ini membuat headline ketika Silambarasan mengungkapkan bahwa dia menjalani sebuah pengambilan gambar untuk film ini dan menjauh dari"image yang dibesar-besarkan" setelah muncul seperti peran di dalam ''Kadhal Azhivathillai'' dan ''Dum''.<ref>{{Cite news|url=http://www.hindu.com/thehindu/mp/2003/06/02/stories/2003060200310202.htm|location=Chennai, India|work=The Hindu|title=Brand equity|date=2 June 2003|access-date=2016-06-09|archive-date=2003-07-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20030730000356/http://www.hindu.com/thehindu/mp/2003/06/02/stories/2003060200310202.htm|dead-url=yes}}</ref>
== Rilis ==
Film ini mendapat review yang umumnya buruk dengan ketidakadaan kritikus "dengan alur cerita tipis sutradara mencoba untuk meregangkan kesabaran orang dengan apa yang disebut humor dan Trisha melompat-lompat dengan dandanan yang minim. Simbu telah mendapatkan lebih dari perasaan yang mendalam oleh Rajini dan mencoba melakukan sesuatu yang orsinil seperti aktik untuk suatu hal."<ref>{{Cite web|author=HostOnNet.com|url=http://movies.bizhat.com/review_alai.php|title=BizHat.com - Alai Review. Silambarasan, Trisha, Vivek, Kuralarasan, Raghuvaran, Saranya|publisher=Movies.bizhat.com|date=|accessdate=2012-08-04|archive-date=2019-09-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20190912203248/http://movies.bizhat.com/review_alai.php|dead-url=yes}}</ref> Resensi lain dari [[The Hindu]] mencatat bahwa "eksploitasi kemudaan dari Silambarasan, keanggunan Trisha dan musik yang menawan dari Vidyasagar gagal untuk memperdaya, karena alasan sederhana bahwa film tidak memiliki skenario tegang dengan episode sambungannya."<ref>{{Cite news|url=http://www.hindu.com/thehindu/fr/2003/09/26/stories/2003092601340202.htm|location=Chennai, India|work=The Hindu|title=Alai|date=26 September 2003}}</ref> Film ini gagal dalam finansial di box office..<ref>{{Cite news|url=http://www.hindu.com/mp/2004/12/09/stories/2004120900820200.htm|location=Chennai, India|work=The Hindu|title=Manmadhan comes calling|date=9 December 2004|access-date=2016-06-09|archive-date=2005-01-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20050104030544/http://www.hindu.com/mp/2004/12/09/stories/2004120900820200.htm|dead-url=yes}}</ref>
Segera setelah kegagalan Alai, dilaporkan bahwa pasangan pemeran utama akan datang bersama-sama untuk judul proyek ''Malai ''diproduksi oleh P L Thenappan, tapi proyek tidak pernah lepas landas.<ref>{{Cite web|url=http://www.indiaglitz.com/channels/kannada/article/12029.html|title=After Alai, it is Malai - Kannada Movie News|publisher=IndiaGlitz|date=2004-12-18|accessdate=2012-08-04}}</ref> Setelah cuti panjang dari film ini, Vikram Kumar kembali pada tahun 2009 dengan keberhasilannya di film horor ''[[Yavarum Nalam]]''. Silambarasan dan Trisha kemudian muncul bersama-sama pada akhirnya untuk kritis patut diakui di film Vinnaithaandi Varuvaayaa (2010) oleh [[Gautham Menon]], yang menjadi sukses komersial.<ref>{{Cite news|url=http://www.thehindu.com/arts/cinema/article148712.ece|location=Chennai, India|work=The Hindu|first=Malathi|last=Rangarajan|title=Taste of candyfloss|date=4 March 2010}}</ref>
|