pada 1984 '''Johannes Rettob''' diangkat menjadi [[Pegawai negeri sipil|Pegawai Negeri Sipil]] yang bertugas sebagai teknisi [[penerbangan]] di Bandara [[Kemayoran, Jakarta Pusat|Kemayoran Jakarta]]. Setelah itu, dia diperbantukan di [[PT Angkasa Pura]], dan setahun kemudian dipindahkan ke Bandara Hasan Syarif Pekanbaru. Pada tahun 2001 di [[Kabupaten Mimika]] '''Johannes Rettob''' menjabat sebagisebagai Kepala Sub Bidang Perhubungan Udara selama 15 tahun, kemudian diangkat Bupati Mimika, [[Eltinus Omaleng]] menjadi Kepala Dinas [[Komunikasi]] dan Informatika Perhubungan. Johannes Rettob juga aktif dalam urusan agama seperti pembangunan Gereja Katredal Tiga Raja, Gereja Santo Stefanus Sempan, Kantor Keuskupan Mimika, dan SMP/SMA YPPK Bernadus. Kini '''Johannes Rettob''' sebagai Ketua Dewan Pembina Gereja Santo Stefanus Sempan berkat perjuangannya melayani umat katolik.Penghargaan diraih '''Johannes Rettob''' selama menjadi [[Pegawai negeri sipil|PNS]] berupa Setya Lencana ke 10 dari Presiden [[Abdurrahman Wahid|Abdul Rahman Wahid]] dan Satya Lencana Karya Satya ke 20 oleh Presiden [[Susilo Bambang Yudhoyono]].Berada di dunia politik, '''Johannes Rettob''' kemudian berpasangan dengan [[Eltinus Omaleng]] pada pilkada serentak tahun 2018 sebagai wakil bupati dan berhasil memenangkan Pilkada tersebut. "OMTOB" adalah nama pasangan Eltinus Omeleng dan [[Johannes Rettob|'''Johannes Rettob''']] pada pilkada serentak 2018 dengan visi-misi "Mewujudkan Mimika cerdas menuju masyarakat aman, dai profesional, dan sejahtera. Wakil Bupati, Johannes Rettob resmi dilantik pada 6 September 2019 hingga saat ini. Kini pasca penetapan Bupati Mimika, Eltinus Omeleng sebagai tersangka kasus pengadaan barang dan jasa pembangunan gereja Kingmi Mile 32 oleh [[Komisi Pengawas Kekayaan Pejabat Negara|KPK]], Johannes Rettob mengemban tugas baru sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Mimika terhitung sejak 15 September 2022 sesuai surat keputusan dikeluarkan Menteri Dalam Negeri, [[Tito Karnavian]]. Dikalangan masyarakat '''Johannes Rettob''' dikenal sebagai "'''''sosok berhati mulia karena tulus melayani masyarakat "'''''. Kerap dirinya disebut sebagai "'''''tokoh dan pejabat berhati tulus'''''" karena selalu mendengar aspirasi masyarakat Mimika.Tak hanya itu selain jadi Plt Bupati Mimika dirinya juga mengemban tugas lain sebagai Ketua [[Palang Merah Indonesia]] (PMI) Cabang Mimika yang dilantik oleh Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Papua, Zakius Degei pada 8 Agustus 2022 lalu. Di Mimika '''Johannes Rettob''' juga dipercayakan sebagai Ketua Malaria Center (Malcen) [[Kabupaten Mimika]] hingga saat ini.