Edema serebri: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
ZakiaR19 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Copyofamedicine (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Edema serebri''' atau bisa juga disebut sebagai edema otak, adalah kasus dimana terjadinya peningkatan volume otak akibat meningkatnya muatan cairan di jaringan otak.<ref name=":0">{{Cite book|last=MD|first=Prof Dr Satyanegara|date=2013-08-02|url=https://books.google.com/books?id=01ZjDwAAQBAJ&newbks=0&printsec=frontcover&pg=PA160&dq=edema+serebri&hl=id|title=Ilmu Bedah Syaraf IV|publisher=Gramedia Pustaka Utama|isbn=978-602-03-5394-4|language=id}}</ref> Peningkatan volume dapat terjadi secara intraseluler (substansia grisea) dan ekstraseluler (substansia alba).<ref name=":1">{{Cite book|url=https://books.google.com/books?id=tGxScqToUfYC&newbks=0&printsec=frontcover&pg=PA156&dq=edema+serebri&hl=id|title=Panduan Praktis Diagnosis dan tata Laksana Penyakit Saraf|publisher=EGC|isbn=978-979-448-968-0|language=id}}</ref> Pengidentifikasian edema serebri dilakukan dalam hal mencegah herniasi dan kematian. Bentuk [[prognosis]] edema serebri beragam yang bergantung pada tingkat keparahan dan [[etiologi]] dari edema.<ref name=":2">{{Cite journal|last=Ismy|first=Dewi Purnama Sari|last2=Fahmi|first2=Nuzul|date=2020-02-12|title=EDEMA SEREBRI: PENEGAKKAN DIAGNOSIS DAN TATALAKSANA|url=https://jurnalsinaps.com/index.php/sinaps/article/view/127|journal=Jurnal Sinaps|language=en|volume=3|issue=1|pages=67–74|issn=2615-2002}}</ref>
 
== Etiologi ==
Baris 20:
'''Sitotoksik'''
 
Edema sitotoksik terjadi akibat gangguan ''adenosin trifosfat (ATP)-dependent'' transmembran natrium-kalium, dan pompa kalsium yang umumnya disebabkan oleh iskemia pada otak atau cedera eksitotoksik otak. Ini mengakibatkan adanya akumulasi cairan intraseluler neuron, akson, sel glial dan selubung myelin.<ref name=":3" />
 
'''Interstisial'''
Baris 26:
Edema interstisial terjadi karena peningkatan tekanan intraventrikular, sehingga lapisan ependimal ventrikel menjadi pecah.<ref name=":2" /> Edema ini diakibatkan oleh cairan serebrospinal yang keluar dari ruang intraventrikular ke area interstisial otak. Selanjutnya, tekanan meningkat terhadap cairan serebrospinal (CSF) dan otak, sehingga mendorong cairan masuk ke dalam parenkim otak.<ref name=":3" />
 
== Diagnosis dan penanganan ==
Diagnosis dapat dilakukan melalui pemeriksaan CT Scan atau MRI otak untuk mengevaluasi etiologi dan luas edema serebri.<ref name=":1" /> Penanganan edema serebri terbagi menjadi dua cara, yaitu pencegahan cedera lebih lanjut dan remediasi kerusakan awal yang menyebabkan edema serebri. Edema dikontrol untuk pencegahan cedera lebih lanjut, serta komplikasi seperti pengurangan TIK atau tekanan intrakranial. Glukokortikoid menunjukkan manfaat potensial terhadap edema serebral sekunder yang terjadi akibat edema vasogenik, tetapi memiliki keterbatasan kegunaan dan dihindari dalam pada kasus trauma. Pada edema serebri yang menyebabkan peningkatan TIK, dilakukan terapi hiperosmolar, pemberian antipiretik, obat penenang, modulasi PcO2, dan bedah. Remediasi kerusakan awal dan berkelanjutan mencakup pemulihan gangguan metabolisme, pengendalian hipertensi, menghilangkan lesi intrakranial atau ''hidrosefalus shunting'' tergantung pada etiologinya.<ref name=":3" />
Diagnosis dapat dilakukan melalui pemeriksaan CT Scan atau MRI otak untuk mengevaluasi etiologi dan luas edema serebri.<ref name=":1" />
 
== Penanganan ==
Penanganan edema serebri terbagi menjadi dua cara, yaitu pencegahan cedera lebih lanjut dan remediasi kerusakan awal yang menyebabkan edema serebri. Edema dikontrol untuk pencegahan cedera lebih lanjut, serta komplikasi seperti pengurangan TIK atau tekanan intrakranial. Glukokortikoid menunjukkan manfaat potensial terhadap edema serebral sekunder yang terjadi akibat edema vasogenik, tetapi memiliki keterbatasan kegunaan dan dihindari dalam pada kasus trauma. Pada edema serebri yang menyebabkan peningkatan TIK, dilakukan terapi hiperosmolar, pemberian antipiretik, obat penenang, modulasi PcO2, dan bedah. Remediasi kerusakan awal dan berkelanjutan mencakup pemulihan gangguan metabolisme, pengendalian hipertensi, menghilangkan lesi intrakranial atau ''hidrosefalus shunting'' tergantung pada etiologinya.<ref name=":3" />
 
== Referensi ==
<references />
 
{{sedang ditulis}}
 
[[Kategori:Cedera]]