Danau Singkarak: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
menambahkan pranala |
k pranala dalam |
||
Baris 28:
'''Danau Singkarak''' adalah sebuah [[danau]] yang membentang di dua [[kabupaten]] yang terdapat di [[provinsi]] [[Sumatra Barat]], [[Indonesia]], yaitu [[kabupaten Solok]] dan [[kabupaten Tanah Datar]].
Danau ini memiliki luas 107,8 km² dan merupakan danau terluas kedua di pulau [[Sumatra]] setelah [[Danau Toba]] di [[Sumatra Utara]]. Danau ini merupakan hulu dari sungai atau [[Batang Ombilin]]. Namun sebagian air danau ini dialirkan melalui terowongan menembus [[Bukit Barisan]] ke [[Batang Anai]] untuk menggerakkan generator [[PLTA Singkarak]]<ref>adb.org [http://adb.org/Documents/IES/Power_INO/IES_INO_2003_13.pdf Impact Evaluation Study Of Asian Development Bank Assistance To The Power Sector In Indonesia] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070508023002/http://www.adb.org/Documents/IES/Power_INO/IES_INO_2003_13.pdf |date=2007-05-08 }}. Diakses pada 1 Juni 2010</ref> di dekat [[Lubuk Alung, Padang Pariaman|Lubuk Alung]], kabupaten [[Padang Pariaman]].
Danau Singkarak merupakan salah satu hasil dari proses [[Tektonika lempeng|tektonik]] yang dipengaruhi oleh Sesar Sumatra. Danau ini adalah bagian dari Cekungan Singkarak-Solok yang termasuk di antara segmen dari Sesar Sumatra. Cekungan dari danau ini terbentuk dari sebuah amblesan yang disebabkan oleh aktivitas pergerakan Sesar Sumatra. Cekungan besar ini terbendung oleh material vulkanik dari letusan gunung api sekitarnya. Akibat pembendungan material vulkanik ini terbentuklah Danau singkarak di satu bagian Cekungan Singkarak-Solok. Berbeda dengan [[Danau Maninjau]] yang terbentuk akibat letusan gunung api, Danau Singkarak terbentuk utamanya karena proses tektonik.
|