[[Berkas:DenpasarSt.JosephChurch.JPG|jmpl|[[Paroki Santo Yoseph, Denpasar|Gereja Katolik Santo Yosef]], [[Denpasar]], [[Bali]]]]
'''Kristen''' adalah agama minoritas ketiga di [[Bali]] setelah [[Islam di Bali|Islam]] yang dianut oleh 7370,786618 jiwa umat [[Protestan]] dan 3635,464 220 jiwa umat [[Katolik]] berdasarkan Data dari [[Kementerian AgamaDalam Negeri Republik Indonesia|Kementerian Dalam Negeri]] Bulan [[2022|Juni 2022]] . Persentase jumlah penduduk Bali yang menganut Protestan dan Katolik masing-masing adalah 1,6665% dan 0,8182% berdasarkan sensus yang sama.<ref>[http{{Cite web|title=ArcGIS Web Application|url=https://sp2010gis.dukcapil.bpskemendagri.go.id/index.phppeta/site/tabel?tid|website=321&widgis.dukcapil.kemendagri.go.id|access-date=5100000000 Sensus Penduduk Bali 2010]2022-12-17}}</ref> Konsentrasi terbesar umat [[Protestan]] di Bali terdapat [[Kota Denpasar]]. Sementara itu, sebuah desa [[Blimbing Sari, Melaya, Jembrana|Belimbingsari]] di [[Kabupaten Jembrana]], merupakan desa yang mayoritas beragama Kristen di provinsi [[Bali]]. Konsentrasi umat [[Katolik]] di Bali juga umumnya ada di [[Kota Denpasar]], dan wisata rohani Katolik terdapat di desa [[Ekasari, Melaya, Jembrana|Ekasari]] yakni [[Paroki Hati Kudus Yesus, Palasari]]. Ada juga [[Daftar paroki di Keuskupan Denpasar|Keuskupan Denpasar]], sebagai pusat Katolik di Bali.