Meniti Bianglala: Perbedaan antara revisi

| followed_by =

}}

 

'''''Meniti Bianglala''''' adalah sebuah [[novel]] karangan [[Mitch Albom]] yang diterbitkan di [[Amerika Serikat]] pada tahun 2003 dan di Indonesia pada tahun 2011.<ref name = "ref1">{{ citeweb|url= http://www.gramediapustakautama.com/buku-detail/84706/Meniti-Bianglala|title=Meniti Bianglala|accessdate=20 April 2014|publisher=Gramedia Pustaka Utama}}</ref> Buku ini telah terjual lebih dari sepuluh juta kopi dan diterjemahkan dalam 35 bahasa.<ref name = "ref5">{{ citeweb|url= http://www.gradesaver.com/author/mitch-albom/|title=Meniti Bianglala|accessdate=20 April 2014|publisher=Gradesaver}}</ref>

''Dalam hidup, segalah hal yang kita lakukan saling berkaitan''.<ref name = "ref2"/> Dalam cerita, si kematian manusia biru mengandung tema ini.<ref name = "ref2"/>

''Hidup adalah pengorbanan bagi sesama''.<ref name = "ref2"/> Dalam cerita, kematian Kapten yang memimpin Eddie dalam perang dunia ke dua ketika dia mengorbankan diri demi keselamatan 3 serdadunya mengandung tema tersebut.<ref name = "ref2"/>''Memaafkan dan melepaskan amarah''.<ref name = "ref2"/> Walaupun setelah ayahnya wafat, Eddie tidak bisa menghilangkan amarahnya terhadap ayahnya.<ref name = "ref2"/> Di dalam cerita, Ruby mengajarkan Eddie tema ini, ketika dia membantunya untuk memaafkan ayahnya.<ref name = "ref2"/>''Cinta memiliki kekuatan yang dashyat''.<ref name = "ref2"/> Walaupun Eddie menderita dalam hidupnya, cintanya terhadap Margueritelah yang membuatnya bahagia. Setelah kematiannya, Eddie berjumpa dengan Marguerite di surga, di sinilah tema ini diajarkan.<ref name = "ref2"/> Pada intinya tema pelajaran hidup yang ditawarkan buku ini adalah sebuah sudut pandang baru dalam melihat hidup setelah kematian.<ref name = "ref2"/> Meniti Bianglala adalah sebuah kisah tentang perjalanan hidup yang baru disadari dan dimaknai justru setelah datangnya kematian.<ref name = "ref2"/>

 

== Plot ==