Ignatius Suharyo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
TomLinardi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
TomLinardi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 106:
Kardinal Suharyo kembali bertindak sebagai Pentahbis Utama/ Konsekrator Utama bagi [[Keuskupan Sibolga|Uskup Sibolga]] [[Fransiskus Tuaman Sinaga|Mgr. Fransiskus Tuaman Sinaga]]. Sementara itu Dalam Pentahbisan Tersebut, Uskup Agung Medan yang merupakan Metropolitan dari Keuskupan Sibolga, [[Kornelius Sipayung|Mgr. Kornelius Sipayung,]] [[Ordo Saudara Dina Kapusin|O.F.M. Cap.]] dan [[Keuskupan Agung Palembang|Uskup Agung Palembang terpilih]] yang juga [[Keuskupan Tanjungkarang|Administrator Apostolik Keuskupan Tanjung Karang]] [[Yohanes Harun Yuwono|Mgr. Yohanes Harun Yuwono]] menjadi Ko Konsekrator.
 
Pada tanggal 11 November 2022, Kardinal Suharyo kembali menjadi Uskup Ko Konsekrator bagi [[Keuskupan Sanggau|Uskup Sanggau]] Mgr. [[Valentinus Saeng]], [[Kongregasi Pasionis|C.P.]] bersama dengan Mgr. [[Giulio Mencuccini]], [[Kongregasi Pasionis|C.P.]] Bertindak sebagai Pentahbis Utama adalah Uskup Agung Tituler Tarcellio yang juga [[Nunsius Apostolik untuk Indonesia|Nuntius Apostolik]] untuk Indonesia, [[Piero Pioppo|Mgr. Piero Pioppo]]
 
Bapa Kardinal mengakhiri Perutusannya sebagai Ketua KWI pada tanggal 17 November 2022. [[Keuskupan Bandung|Uskup Bandung]], [[Antonius Subianto Bunjamin|Mgr. Antonius Subianto Bunjamin]], [[Ordo Salib Suci|O.S.C.]] dipilih untuk menggantikan Beliau.
 
== Kardinal ==