Taufik Adam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Shahdansyah (bicara | kontrib)
k Shahdansyah memindahkan halaman Taufik adam ke Taufik Adam: Judul yang benar
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 32:
Beberapa tahun berikutnya Taufik Adam bergabung dengan sebuah grup yang bernama Ruang Suara. Grup tersebut terdiri dari beberapa Komponis dari seluruh Indonesia seperti duo Senyawa (Wukir Suryadi dan Rully Shabara), Dewa Ketut Alit, M. Arham Aryadi, Gema Swaratyagita, Stevie Jonathan Sutanto, Joko Winarno, Gatot Danar Sulistiyanto dan Taufik Adam. Ia  bersama Ruang Suara melakukan pentas pertamanya dalam acara Holland Festival (2017). Pada tahun yang sama, ia berkolaborasi dengan Orkestra asal Jerman yang bernama ''Ensemble Modern''  dan menyajikan sebuah karya yang berjudul ‘''Balayia''’.
 
Tak berhenti sampai disitu, sekembalinya dari Holland Festival nama Taufik Adam kembali meledak di Indonesia. Ia diundang dalam berbagai acara bertaraf Internasional yang ada di Indonesia. Beberapa diantaranya adalah ''Payakumbuah Botuang Festival'' (2017), ''Padang Indian Ocean Music Festival'' (2017), dan ''International Gamelan Festival'' (2018). Selain sebagai Komposer Opening Ceremony ''Internasional Gamelan Festival'', Taufik Adam juga mendapatkan pengukuhan gelar [[Maestro Gamelan]] pada acara tersebut.
 
Pada tahun 2020 Taufik Adam membentuk sebuah Band Metal yang berkolaborasi dengan musisi dari tiga benua dan tiga negara. Band yang diberi nama ''Sirangkak'' tersebut beranggotakan Taufik Adam (Indonesia), Aaron Schreiber (''North Caroline''), Jeremy Hambrick (''USA''), Sebastian Marino (''Italy''), Brett A. Jorgensen (''USA''). Band tersebut dibentuk atas inisasi dari Taufik Adam dan melakukan proses produksi hingga ''release'' secara ''online''. ''Sirangkak'' telah mempunyai empat ''Single'' yang dirilis pada platform ''[[YouTube]], [[Spotify]],''dan ''[[ITunes]]''.