Kamora, Mimika Tengah, Mimika: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Envapid (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Envapid (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 18:
Setelah kedua pemuda ini pergi, terjadi insiden dengan mahluk gaib ''We Kimikiyu'' di Kokotiri, dimana Weyako Kimikiyu membantai masyarakat Tinaruma. Masyarakat ini dihidupkan kembali oleh mahluk gaib dengan syarat mereka harus hidup di rumah adat ''Ema Kame''. Karena peraturan ini dilanggar, mereka dikutuk menjadi hewan.
 
Ketika kedua pemuda kembali, mereka menemukan kampung sepi, kecuali dua kekasihnya yang menceritakan peristiwa yang terjadi sebelum mereka juga berubah menjadi hewan. Setelah kedua pemuda tersebut beristirahat dibawah pohon kelapa putih, mereka merubah menjadi mahluk gaib dan melakukan perjalanan menuju '''Ampouta''', kampung kedua.
 
Dalam perjalanan mereka menetap di rumah bapak ''Wakuru'' (titisan lau-lau), karena mereka tidak memberikan sagu, bapak ''Wakuru'' menyebabkan mereka tersesat hingga kembali ke rumah, sebelum melepaskan mereka setelah diberikan sagu. Setibanya di Ampouta, mereka menemukan masyarakat yang berinteraksi dengan mahluk gaib asal Tinaruma. Peristiwa ini mengakibatkan peperangan, sehingga masyarakat harus pindah ke kampung ketiga, bernama '''Mbakarepeyau'''.
 
==Referensi==