Boeing 777: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 11:
Boeing 777-300 merupakan pesawat terbesar untuk kategori pesawat komersial mesin ganda. Pesawat ini juga merupakan pesawat komersial terpanjang yang ada sampai tulisan ini dibuat. Jenis mesin yang dipakai pada pesawat ini memiliki daya dorong setara dengan mesin yang ada pada pesawat Airbus A380-800. Kemiripan lainnya dengan Airbus A380-800 terletak pada roda pendaratannya. Kedua pesawat ini memakai enam roda untuk dua set roda pendaratan utamanya. Bedanya, Airbus 380-800 memiliki tambahan dua set roda pendaratan yang serupa dengan Boeing 747-400 (dengan empat roda per set roda pendaratan)
Pesawat Boeing 777 ini sudah dilengkapi dengan sistem kemudi fly-by-wire. Sistem ini biasanya dipakai pada pesawat tempur. Fungsinya adalah untuk mengatasi gejala "kurang ruang" yang terjadi pada saat pilot menggerakkan "tuas kemudinya". Sistem Fly-by-wire juga sudah diaplikasikan pada pesawat Airbus A320, A330, A340, A350 dan A380 Series. Sistem Fly-by-wire diperkirakan akan terus dipakai untuk setiap rancangan pesawat masa depan.
Boeing 777 adalah pesawat pertama yang bentuk badannya dirancang secara penuh dengan menggunakan desain komputer. Dan pada varian yang baru, pesawat ini dilengkapi dengan "ruangan lantai atas tambahan" yang dapat digunakan sebagai tempat istirahat bagi para awak pesawat.
Dalam pembuatan kokpitnya, pihak Boeing mendapat masukan dari sekitar 600 orang pilot. Pesawat ini menggunakan layar LCD yang terpadu dalam bentuk glass cockpit. Pesawat ini merupakan pesawat pertama dari Boeing yang menggunakan Glass Cockpit secara menyeluruh. Glass cockpit terkesan jauh lebih rapi dan elegan jika dibandingkan dengan cockpit konvensional. Sistem Glass cockpit ini dipercaya akan menjadi trend bagi pesawat-pesawat baru.
== Kecelakaan ==
|