Markandeyapurana: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
M. Adiputra (bicara | kontrib) k M. Adiputra memindahkan halaman Markandeya Purana ke Markandeyapurana: Judul salah eja: kata majemuk dlm bhs Sanskerta |
M. Adiputra (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
[[Berkas:Devimahatmya Sanskrit MS Nepal 11c.jpg|jmpl|upright=1.2|Naskah tertua Devi Māhātmya (bagian dari Markandeya Purana), di daun lontar, dalam [[aksara Bhujimol]] awal, [[Bihar]] atau [[Nepal]], abad ke-XI.]]
{{Sastra Hindu}}{{italic tittle}}
'''''
''Markandeya Purana'' mungkin salah satu yang tertua dalam genre Purana [[sastra Hindu]], di antara yang paling menarik dan penting, kata [[Ludo Rocher]].{{sfn|Rocher|1986|pp=191-192}} Ini terkenal karena memasukkan [[Devi Mahatmya]] di dalamnya, risalah tertua yang diketahui tentang [[Devi]] (dewi) sebagai Kebenaran Tertinggi dan [[Dewa pencipta]].{{Sfn|Rocher|1986|pp=191-192}}{{sfn|Lochtefeld|2002|p=426}}{{sfn|Coburn|1988|pp=1-23}} Teks tersebut dianggap sebagai teks utama dari tradisi [[Sakta]], yang berhubungan dengan dewi Hindu, dengan ekspresi penghormatan yang luar biasa terhadap perempuan.{{sfn|Coburn|1988|pp=1-23}}{{sfn|Brown|1998|pp=1-4}} Devi Mahatmya Markandeya Purana sering diurutkan dalam beberapa tradisi Hindu sama pentingnya dengan [[Bhagawadgita]].{{Sfn|Rocher|1986|p=193}}
Naskah Purana yang masih ada ini memiliki 137 bab, di mana bab 81 hingga 93 adalah Devi Mahatmya.{{sfn|Rocher|1986|p=191}} Tradisi dan beberapa teks abad pertengahan menegaskan bahwa
== Lihat pula ==
|