Revisi per 22 Januari 2023 13.50 sunting 116.206.40.47 (bicara) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi per 23 Januari 2023 08.31 sunting balikkan 202.67.40.249 (bicara) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Revisi selanjutnya →
Baris 5: \| translit_lang1_type = [[Aksara Jawa\|Aksara Carakan]] <sup>[[Suku Jawa\|1]]</sup> \| translit_lang1_type1 = [[Abjad Pegon\|Aksara Pèghu]] <sup>[[Suku Melayu\|2]]</sup> \| translit_lang1_type2 = [[Aksara Lontara\|Aksara ~~Lontara'~~Lontara’]] <sup>[[Suku Bugis\|3]]</sup> \| translit_lang1_type3 = [[Alfabet Latin\|Aksara Latèn]] <sup>[[Suku Madura\|4]]</sup> \| translit_lang1_info = ''ꦏꦧꦸꦥꦠꦺꦤ꧀ꦯꦺꦴꦔꦼꦤ꧀ꦤꦼꦥ꧀'' Baris 58: }} '''Kabupaten Sumenep''' ([[Bahasa Madura\|Madura]]: ''Kabhupatèn Songennep''; [[Pelafalan\|[kab<sup>h</sup><nowiki>upatɛn ’sɔŋǝnnǝp]</nowiki>]], [[Aksara Jawa\|Carakan]]: ''ꦏꦧꦸꦥꦠꦺꦤ꧀ꦯꦺꦴꦔꦼꦤ꧀ꦤꦼꦥ꧀'', [[Abjad Pegon\|Pèghu]]: ''كَابُوڤَاتَينْ سَوڠٓنّٓڤ'', [[Aksara Lontara\|~~Lontara'~~Lontara’]]: ᨀᨅᨘᨄᨈᨙ ᨔᨚᨂᨛᨊᨛ) adalah nama salah satu [[kabupaten]] yang terletak di ujung timur [[Pulau Madura]], serta masuk ke dalam wilayah [[Jawa Timur\|Provinsi Jawa Timur]], [[Indonesia]]. Ibu kotanya adalah [[Sumenep, Sumenep\|Kecamatan Kota Sumenep]]. Sensus Penduduk 2020, kabupaten ini memiliki luas wilayah 2.093 km² dengan jumlah populasi di perkirakan mencapai 1.124.436 jiwa.<ref name="bps2021" /> Kabupaten ini tercatat sebagai kabupaten penghasil minyak dan gas bumi di Madura. Saat ini tercatat, setidaknya ada 8 perusahaan minyak yang melakukan eksploitasi dan 2 perusahaan yang masih melakukan eksplorasi. Daerah ini juga termasuk kedalam 50 daerah terkaya di Indonesia menurut majalah ''Warta Ekonomi'' tahun 2012 dengan urutan ke-31 dengan indeks total 36.<ref>{{Cite web \|url=http://wartaekonomi.co.id/peringkat3 \|title=Salinan arsip \|access-date=2013-04-03 \|archive-date=2013-05-01 \|archive-url=https://web.archive.org/web/20130501062018/http://wartaekonomi.co.id/peringkat3 \|dead-url=yes }}</ref>

Kabupaten Sumenep: Perbedaan antara revisi