SMA Trimurti: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Referensi disunting menggunakan ProveIt
Tag: suntingan ProveIt VisualEditor
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 37:
Masyarakat mulai menganggap ilmu pengetahuan menjadi kebutuhan pokok sebagai penunjang di masa depan. Sehingga banyak bermunculan lembaga pendidikan non-formal di Surabaya. Namun, hal ini menjadikan berkurangnya jumlah siswa kursus. Ini membuat Mr. Von Faber menawarkan Muhammad Ridwan mendirikan sebuah sekolah. Sebagai seorang yang memiliki jiwa pendidik tentu saja tawaran ini menggiurkan bagi Muhammad Ridwan yang sejatinya memiliki cita-cita untuk mendirikan sebuah sekolah. Selanjutnya Bapak Muhammad Ridwan; seorang guru di STER (Sekolah Tinggi Elektro Radio), Ibu Soenarsih; guru ilmu Pasti di STER dan Bapak R. M. Prijono; seorang Wakil Kepala Sekolah di SMA Boedi Oetomo bertemu untuk menciptakan sebuah sejarah besar. Dalam pertemuan yang di ketuai Bapak Muhammad Ridwan diputuskan bahwa Yayasan Pendidikan Umum akan mendirikan Sekolah Menengah Atas Trimurti. Pertemuan tersebut dihadiri pula oleh Bapak Moertojo Poerbonegoro, Bapak Soepono, Bapak Soeroso, Bapak Herman WasonoWasono dan Bapak Abd. Rahman Asj'ari.<ref name=":0" />
 
SMA Trimurti mulai dikenal masyarakat melalui iklan pertamanya di Surat Kabar SUARA HARIAN RAKYAT UMUM. Dalam tiga hari, semakin banyak masyarakat yang mengetahui dan mendaftar. Dengan terbatasnya kelas, SMA Trimurti hanya menerima 80 siswa untuk 2 kelas, yaitu Jurusan Ilmu Pasti dan Juridis Ekonomi (B dan C).
Pada 18 Agustus 1954, sekolah mulai dibuka dan kegiatan belajar mengajar berlangsung. Proses belajar mengajar berada di dua kelas pada gedung B. Semua pengajar SMA Trimurti merupakan mantan TRIP (Tentara Republik Indonesia Pelajar) yang memiliki jiwa pejuang.
 
2020
Pada Kamis 26 November 2020, SMA Trimurti melakukan rebranding yang disahkan oleh Gubernur Jawa Timur Dra. Khofifah Indar Parawansa menjadi Trimurti Senior High School. Rebranding dilakukan sebagai upaya pihak sekolah untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman dan adanya tantangan-tantangan baru di era disrupsi ini.
 
== Metode Pembelajaran ==
 
5D Learning Methode merupakan program landasan yang diterapkan oleh pengajar Trimurti Senior High School dalam memberikan pendidikan kepada siswa-siswi. Dengan adanya 5D Learning Methode, siswa-siswi tidak hanya belajar mengenai Ilmu Pengetahuan, namun juga Pendidikan Karakter. Penilaian sikap dan keterampilan juga penting disandingkan dengan ilmu pengetahuan.
Dalam metode ini, Trimurti Senior High School dapat memahami kemampuan dan potensi yang dimiliki setiap siswa-siswi.
 
== Kelas Internasional ==
 
Trimurti Senior High School menyelenggarakan ASUPD ( Arizona State University Prep. Digital) yang bekerjasama dengan Arizona State University, Amerika Serikat. Dengan keunggulan program, antara lain: Kurikulum Unggulan Amerika Serikat, Double Ijazah (Nasional dan Internasional) serta teknologi pembelajaran Digital terbaru Individual Learning dengan 6 mata pelajaran per jenjang yang meliputi Bahasa Inggris, Matematika, Sains, Studi Sosial dan dua mata pelajaran pilihan.
 
== Referensi ==