Berdasarkan data [[Badan Pusat Statistik]] (BPS) Kota Kediri, penduduk Kota Kediri mayoritas beragama [[Islam]] yakni sebanyak 91,59%. Kemudian diikuti dengan agama [[Kristen]] sebanyak 7,93% ([[Protestan]] 5,71%, dan [[Katolik]] 2,22%), sebagian lagi menganut agama [[Agama Buddha|Buddha]] sebanyak 0,40%, [[Hindu]] sebanyak 0,07% dan [[Konghucu]] sebanyak 0,01%.<ref name="AGAMA"/> Banyaknya tempat ibadah di Kota kediri, terdiri dari 259 [[masjid]], 76 [[gereja]] Protestan, 3 [[gereja]] Katolik, 3 [[Wihara|vihara]] dan 1 [[pura]].<ref name="KEDIRI"/> Bangunan Gereja GPIB Kediri merupakan peninggalan masa kolonial Belanda dan Klenteng Tjio Hwie Kiong, sudah berusia ratusan tahun. Toleransi dan kerukunan antar umat beragama di Kediri terjalin dengan baik. Tokoh agama Islam asal Kediri yang terkenal yaitu KiaiGus Zainuddin DjazuliMiek<ref>{{Cite web|last=Abdurrahman|first=Syarif|date=20212022-0702-10|title=KiaiKisah ZainuddinCinta Djazuli,Gus SangMiek Permatadan PesantrenBu PlosoNyai KediriYat|url=https://www.tebuireng.co/mengenangkisah-kiaicinta-zainuddingus-djazulimiek-sangdan-permatabu-pesantrennyai-ploso-kediriyat/|website=Tebuireng Initiatives|language=id|access-date=2023-02-02}}</ref>, Gus Miek, Gus Kautsar<ref>{{Cite web|last=Abdurrahman|first=Syarif|date=2022-12-19|title=Profil Ringkas Ning Jazil, Istri Gus Kautsar|url=https://www.tebuireng.co/profil-ringkas-ning-jazil-istri-gus-kautsar/|website=Tebuireng Initiatives|language=id|access-date=2023-02-02}}</ref>, KH Kafabih, Ning Sheila<ref>{{Cite web|last=Abdurrahman|first=Syarif|date=2023-01-10|title=Profil Ning Sheila, Influencer dari Lirboyo|url=https://www.tebuireng.co/profil-ning-sheila-influencer-dari-lirboyo/|website=Tebuireng Initiatives|language=id|access-date=2023-02-02}}</ref>, Ning Imaz<ref>{{Cite web|last=Abdurrahman|first=Syarif|date=2022-09-14|title=Biodata Ning Imaz Fatimatuz Lirboyo|url=https://www.tebuireng.co/biodata-ning-imaz-fatimatuz-lirboyo/|website=Tebuireng Initiatives|language=id|access-date=2023-02-02}}</ref>