Batuan vulkanik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3
k pembersihan kosmetika dasar
Baris 12:
 
=== Sifat fisik ===
[[Berkas:LvMS-Lvm.jpg|jmpl|Fotomikrografi dari [[fragmen litik vulkanik]] ([[Pasir|butir pasir]]). Bagian atas adalah cahaya polarisasi sejajar atau nikol sejajar, sedang bagian bawah adalah cahaya polarisasi silang atau nikol silang. Skala kotak adalah 0,25 milimeter]]Batuan vulkanik merupakan salah satu jenis batuan yang memenuhi syarat sebagai bahan baku pada struktur konstruksi. Terpenuhinya syarat ini berdasarkan kepada sifat fisik dari batuan vulkanik khususnya komposisi kimia, mineral batuan dan petrogenesa. SIfat ini dimiliki bersama oleh batuan vulkanik, batu [[gamping]] dan batu pasir kuarsa. Ketiga jenis batu ini memiliki komposisi kimia dan mineral yang memiliki kadar alumina silikat hidrous atau lempung yang rendah. Selain itu, ketiganya juga memiliki kadar silika yang tinggi. Hal ini membuat ketiga jenis batuan ini sulit mengalami perubahan bentuk ketika mengadakan reaksi dengan fluida. Dari segi petrogenesa, ketiga jenis batuan ini terbentuk dari hasil pembekuan magma, sedimentasi butiran keras dengan silika sebagai semen, atau kristalisasi mineral. Petrogenesa ini diperlukan untuk mencapai kohesivitas yang tinggi.<ref>{{Cite journal|last=Zaenudin, A., dkk.|date=2016|title=Pemetaan Geologi dan Uji Sifat Fisika Batuan Andesit di Bakauheni dan Tanjungan, Lampung Selatan|url=http://repository.lppm.unila.ac.id/3088/1/ahmad_zaenudin_PROSIDING%20AVOER%208%202016.pdf|journal=Prosiding Seminar Nasional AVoER 8|pages=31|isbn=979-587-617-1}}</ref>
 
=== Tekstur ===
Baris 25:
 
=== Susunan material asal vulkanik ===
Batuan vulkanik yang berasal dari [[busur vulkanik]] menjadi pembentuk material asal vulkanik. Informasi ini diperoleh melalui sebuah penelitian mengenai batuan asal batu pasir yang dilakukan di Semenanjung Antartika. Pernyataan penelitian ini diumumkan pada tahun 2003 oleh Willian. Jenis batu pasir yang berasal dari batuan vulkanik adalah batu pasir litarenit.{{Sfn|Bachri|2017|p=53}}
 
Sementara itu, batuan vulkanik sebagai batuan asal pada batuan sedimen ditandai dengan kandungan fragmen batuan vulkanik dan gelas vulkanik. Semakin banyak kandungan fragmen batuan vulkanik maka semakin tinggi kesimpulan bahwa suatu batuan terbentuk dari batuan asal berupa batuan vulkanik. Penetapan batuan vulkanik sebagai batuan asal memberikan informasi mengenai keaktifan kegiatan vulkanisme. Pemilihan kedua jenis indikator tersebut dilakukan untuk menggantikan [[kristal]]. Alasan pemilihannya adalah adanya kesulittan dalam membedakan kristal batuan vulkanik dengan kristal batuan lain ketika telah mengalami pelapukan.{{Sfn|Bachri|2017|p=53-54}}
Baris 34:
Pada pegunungan samudra, semua tipe pegunungan samudra semuanya terhubung dengan fitur fisiografi [[dasar laut]]. Jenisnya ada tiga, yaitu tipe busur kepulauan vulkanik, tipe Kepulauan Hawaii dan tipe gunung laut. Khusus jenis busur kepulauan vulkanik, fisiografi dasar lautnya terhubung dengan palung-palung yang dalam.{{Sfn|Zuhdi|2019|p=96}} Tipe pegunungan busur kepulauan vulkanik terbentuk dari hasil deformasi batuan vulkanik. Sedangkan tipe pegunungan laut dan tipe Kepulauan Hawaii dihasilkan oleh batuan vulkanik yang tidak mengalami deformasi.{{Sfn|Zuhdi|2019|p=95}}
 
Tipe pegunungan benua yang tidak dibentuk oleh susunan batuan vulkanik adalah pegunungan lipatan, pegunungan patahan dan pegunungan [[erosi]]. Masing-masing tipe pegunungan ini dikelompokkan berdasarkan sejarah pembentukannya.{{Sfn|Zuhdi|2019|p=102}}
 
== Fenomena ==