Guinea Khatulistiwa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rang Djambak (bicara | kontrib)
→‎Demografi: Penambahan konten
Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Rang Djambak (bicara | kontrib)
Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 156:
 
Mayoritas penduduk Guinea Khatulistiwa berasal dari Bantu.<ref>{{cite book|title=Well Oiled: Oil and Human Rights in Equatorial Guinea|first=Alex|last=Vines|page=9|publisher=Human Rights Watch|year=2009|isbn=978-1-56432-516-7|url=https://books.google.com/books?id=CnlkA-QBizAC&pg=PA9|access-date=19 December 2012}}</ref> Kelompok etnis terbesar, Fang, adalah penduduk asli daratan, tetapi migrasi besar-besaran ke Pulau Bioko sejak abad ke-20 membuat populasi Fang melebihi populasi Bubi sebelumnya. Fang merupakan 80% dari populasi<ref>{{cite news|title=Equatorial Guinea's God|access-date=26 May 2011|newspaper=BBC|date=26 July 2003|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/africa/3098007.stm}}</ref> dan terdiri dari sekitar 67 klan. Orang-orang di bagian utara Río Muni berbicara bahasa Fang-Ntumu, sedangkan orang-orang di selatan berbicara bahasa Fang-Okah; kedua dialek tersebut memiliki perbedaan tetapi dapat dipahami satu sama lain. Dialek Fang juga dituturkan di beberapa bagian negara tetangga Kamerun (Bulu) dan Gabon. Suku Bubi, yang merupakan 15% dari populasi, merupakan penduduk asli Pulau Bioko. Garis demarkasi tradisional antara kelompok etnis Fang dan 'Pantai' (pedalaman) adalah desa Niefang (batas Fang), sebelah timur Bata.
 
Banyak orang asing dari negara tetangga Kamerun, Nigeria, dan Gabon telah berimigrasi ke negara tersebut. Menurut Encyclopedia of the Stateless Nations (2002) 7% penduduk pulau Bioko adalah Igbo, sebuah kelompok etnis dari Nigeria tenggara.<ref>{{cite book|title=Encyclopedia of the Stateless Nations: A-C|first=James|last=Minahan|publisher=Greenwood Publishing Group|year=2002|isbn=0-313-32109-4|page=330}}</ref> Guinea Khatulistiwa menerima orang Asia dan penduduk asli Afrika dari negara lain sebagai pekerja di perkebunan kakao dan kopi. Orang kulit hitam Afrika lainnya berasal dari Liberia, Angola, dan Mozambik. Sebagian besar penduduk Asia adalah orang Tionghoa, dengan sejumlah kecil orang India.
 
[[File:bubi children.jpg|thumb|Anak-anak Guinea Khatulistiwa keturunan Bubi]]
 
=== Agama ===
 
== Budaya ==