Surah Al-Ma’idah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) |
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) |
||
Baris 93:
[[Sunni]] memandang berbeda-beda terkait hadis ini, sedangkan [[Syiah]] menganggap hadis ini ''shahih''.{{Butuh rujukan}}
=== Ayat
Pada ''The Quran: An Encyclopedia'' tertulis, "Al-Qur'an memandang orang-orang Nasrani adalah pelaku [[syirik]], karena menyembah Isa, Maryam, dan orang-orang saleh serta menyekutukan dan merendahkan Allah. Juga dianggap kafir bagi siapa saja yang meyakini [[Tritunggal|Allah salah satu dari yang tiga]], karena Isa sama sekali tidak pernah mengajarkan konsep ketuhanan seperti itu."<ref name="IslamEncyclopedia">{{cite book|date=2006|url=https://ahmadladhani.files.wordpress.com/2009/10/21470616-the-qur-an-an-encyclopedia.pdf|title=The Qur'an: an Encyclopedia|work=[[Routledge]]|isbn=0-415-32639-7|editor=Leaman, Oliver|pages=144–145|access-date=22 November 2014}}</ref>
{{Quote|Sungguh, telah kafir orang-orang yang berkata, "Sesungguhnya Allah itulah Al-Masih putra Maryam." padahal Al-Masih (sendiri) berkata, "Wahai Bani Israil! Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu." Sesungguhnya barang siapa mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka sungguh, Allah mengharamkan surga baginya, dan tempatnya ialah neraka. Dan tidak ada seorang penolong pun bagi orang-orang zalim itu. Sungguh, telah kafir orang-orang yang mengatakan bahwa Allah adalah salah satu dari yang tiga, padahal tidak ada tuhan (yang berhak disembah) selain Tuhan Yang Esa. Jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan, pasti orang-orang yang kafir di antara mereka akan ditimpa azab yang pedih
=== Ayat 90 ===
|