Kafe: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
k pembersihan kosmetika dasar
Baris 12:
 
== Sejarah ==
Kafe diduga pertama kali muncul di [[Makkah]] pada sekitar tahun 1500 atau bahkan sekitar tahun 1200,<ref name=":1">{{Cite web|title=A History of the Cafe: Bringing People Togethe|url=https://craftsense.co/coffee/history-of-the-cafe/|website=craftsense.co|access-date=22 Januari 2022}}</ref><ref name=":2">{{Cite web|first=Mira|date=26 Mei 2016|title=The Lure, the Intrigue of Cafe Culture|url=https://www.tourradar.com/days-to-come/history-of-cafe-culture/|website=tourradar.com|access-date=22 Januari 2022}}</ref><ref name=":3">{{Cite web|first=Scott|date=20 Agustus 2015|title=The History of Coffee Houses|url=https://driftaway.coffee/the-history-of-coffee-houses/|website=driftaway.coffee|access-date=22 Januari 2022}}</ref> tetapi konsep kafe sebagai tempat berkumpul seperti yang kita ketahui sekarang diduga berasal dari [[Konstantinopel|Konstatinopel]] pada sekitar tahun 1555,<ref name=":3">{{Cite web|first=Scott|date=20 Agustus 2015|title=The History of Coffee Houses|url=https://driftaway.coffee/the-history-of-coffee-houses/|website=driftaway.coffee|access-date=22 Januari 2022}}</ref><ref>{{Cite web|last=Augustyn|first=Adam|title=café - eating and drinking establishment|url=https://www.britannica.com/topic/cafe-eating-and-drinking-establishment|website=britannica.com|access-date=22 Januari 2022}}</ref> tetapi ada juga sumber yang mengatakan bahwa kafe pertama di Konstatinopel adalah kafe bernama Kiva Han yang didirikan pada 1475.<ref>{{Cite web|last=Paanjanen|first=Sean|date=02 Juni 2019|title=The Evolution of the Coffee House|url=https://www.thespruceeats.com/evolution-of-the-coffee-house-765825|website=thespruceeats.com|access-date=22 Januari 2022}}</ref> Dikarenakan kaum [[muslim]] tidak diperbolehkan meminum minuman keras, kopi menjadi alternatif terbaik dalam menjadi hidangan pada tempat berkumpul. Harga kopi yang relatif lebih murah juga mempermudah setiap kalangan untuk datang ke sebuah kafe, memesan secangkir kopi, dan mulai bersosialisasi.<ref name=":4">{{Cite web|last=Pearce Rotondi|first=Jessica|date=11 Februari 2020|title=How Coffee Fueled Revolutions—And Revolutionary Ideas|url=https://www.history.com/news/coffee-houses-revolutions|website=history.com|access-date=22 Januari 2022}}</ref> Barulah pada sekitar abad 17, kopi mulai merambat ke Eropa dan menjadi salah satu alternatif bir paling populer, terutama di Inggris. Kafe di Eropa pertama kali dibuka di [[Venesia]] pada tahun 1647, diikuti dengan [[Inggris]], lalu [[Wina]].<ref name=":1">{{Cite web|title=A History of the Cafe: Bringing People Togethe|url=https://craftsense.co/coffee/history-of-the-cafe/|website=craftsense.co|access-date=22 Januari 2022}}</ref><ref name=":2">{{Cite web|first=Mira|date=26 Mei 2016|title=The Lure, the Intrigue of Cafe Culture|url=https://www.tourradar.com/days-to-come/history-of-cafe-culture/|website=tourradar.com|access-date=22 Januari 2022}}</ref> Pada [[Amerika Serikat|Amerika]], teh merupakan pilihan minuman utama dikarenakan harga kopi yang mahal. Ketika pada 1882 dimana akhirnya terdapat standar untuk kualitas dan harga kopi, barulah warga Amerika mulai mendapatkan akses kopi yang luas.<ref name=":1" />
 
Kafe dulunya adalah tempat dimana kaum intelektual berkumpul. Seperti ahli [[Filsafat|filosofi]], aktivis, politikus, seniman, ahli [[Agama|religi]] dan sebagainya. Kafe pun digunakan sebagai tempat berdiskusi dan berdebat tingkat tinggi dimana orang-orang dari latar belakang yang berbeda dapat saling menukar ide dan pemikiran. Karena banyaknya diskusi inilah, zaman ini juga disebut sebagai zaman revolusi pengetahuan yang disebut "Age of Enlightenment".<ref name=":4">{{Cite web|last=Pearce Rotondi|first=Jessica|date=11 Februari 2020|title=How Coffee Fueled Revolutions—And Revolutionary Ideas|url=https://www.history.com/news/coffee-houses-revolutions|website=history.com|access-date=22 Januari 2022}}</ref><ref>{{Cite web|last=Ramjattan|first=Britanny|date=15 Januari 2020|title=The History of Coffee Houses and Cafe Culture|url=https://coffeeordie.com/coffee-house-cafe-culture/|website=coffeeordie.com|access-date=22 Januari 2022}}</ref><ref>{{Cite web|title=Coffee Shops: A Brief History|url=https://www.cafereality.co.uk/blog/coffee-shops-a-brief-history|website=cafereality.co.uk|access-date=22 Januari 2022}}</ref> Tergantikannya bir yang mengaburkan pikiran dan menurunkan semangat ke kopi yang menambahkan energi sebagai hidangan utama dalam tempat berkumpul kalangan intelektual mempercepat perkembangan pendidikan dan pengetahuan pada zaman itu. Kafe pada zaman itu sering juga disebut sebagai "penny universities". Asal mula frasa ini diduga karena seseorang bisa datang dan duduk mendengarkan pembicaraan kaum intelektual untuk menambahkan pengetahuan mereka dengan hanya membayar secangkir kopi.<ref name=":3">{{Cite web|first=Scott|date=20 Agustus 2015|title=The History of Coffee Houses|url=https://driftaway.coffee/the-history-of-coffee-houses/|website=driftaway.coffee|access-date=22 Januari 2022}}</ref><ref name=":4">{{Cite web|last=Pearce Rotondi|first=Jessica|date=11 Februari 2020|title=How Coffee Fueled Revolutions—And Revolutionary Ideas|url=https://www.history.com/news/coffee-houses-revolutions|website=history.com|access-date=22 Januari 2022}}</ref>
 
Kafe juga digunakan sebagai tempat berita ditulis atau dibuat dan juga tempat untuk melakukan bisnis. Pada beberapa kafe di Venesia, terdapat juga hiburan berupa permainan yang dapat dimainkan oleh pengunjung. Seperti koran harian, permainan kartu, dan biliar.<ref name=":1">{{Cite web|title=A History of the Cafe: Bringing People Togethe|url=https://craftsense.co/coffee/history-of-the-cafe/|website=craftsense.co|access-date=22 Januari 2022}}</ref>
 
Pada zaman sekarang, Kafe lebih mirip dengan restoran yang berfokus pada lingkungan yang santai. Beberapa kafe sekarang bahkan tidak berfokus untuk menjual kopi, melainkan lebih berfokus untuk menyediakan tempat yang cocok untuk duduk, bersantai, dan bersosialisasi, seperti dengan memberikan akses Internet kepada pengunjung.
Baris 23:
 
=== Politik ===
Sebagai tempat dimana tidak ada batasan dalam hal yang diperdebatkan, kafe adalah tempat terbaik untuk para aktivis untuk membagikan ideologinya. Sekitar tahun 1512 dan 1524, para [[Imam (Islam)|imam]] di Makkah melarang kafe. Dikarenakan kafe merupakan tempat yang sangat bebas dalam menyampaikan opini politik, para imam khawatir bahwa akan lahir sebuah pemikiran yang bertentangan dengan aturan mereka pada masa itu.<ref name=":3">{{Cite web|first=Scott|date=20 Agustus 2015|title=The History of Coffee Houses|url=https://driftaway.coffee/the-history-of-coffee-houses/|website=driftaway.coffee|access-date=22 Januari 2022}}</ref>
 
Pada 1633, Sultan [[Murad IV]] melarang masyarakat untuk meminum kopi. Pasalnya saudara laki-laki dan paman dari Murad IV terbunuh oleh pasukan [[Yanisari]], pasukan yang secara rutin mengunjungi sebuah kafe. Para Sultan [[Ottoman]] juga memperpanjang larangan membuka kafe untuk menghindari perkumpulan aktivis yang menentang pemerintahan. Larangan ini berlangsung sampai abad ke 18, tetapi pada masa itu, budaya kafe telah tersebar ke seluruh Eropa.<ref name=":4">{{Cite web|last=Pearce Rotondi|first=Jessica|date=11 Februari 2020|title=How Coffee Fueled Revolutions—And Revolutionary Ideas|url=https://www.history.com/news/coffee-houses-revolutions|website=history.com|access-date=22 Januari 2022}}</ref>
 
=== Agama ===
Pemerintah Makkahh awalnya melarang kopi dikarenakan efeknya yang dianggap memabukkan, tetapi lama-kelamaan kopi akhirnya diterima dengan baik.<ref name=":1">{{Cite web|title=A History of the Cafe: Bringing People Togethe|url=https://craftsense.co/coffee/history-of-the-cafe/|website=craftsense.co|access-date=22 Januari 2022}}</ref>
 
== Tipe pada zaman modern ==
Umumnya pada zaman modern, terdapat empat tipe pelayanan yang ditawarkan, tipe pelayanan ini bergantung pada kafenya itu sendiri.<ref name=":0">{{Cite web|first=Boston|title=Pengertian dan Konsep Cafe Kekinian !!|url=https://www.amesbostonhotel.com/pengertian-cafe/|website=amesbostonhotel.com|access-date=22 Januari 2022}}</ref><ref>{{Cite web|last=Kecil|first=Lentera|date=15 Februari 2017|title=Apakah Kafe Itu?|url=https://lenterakecil.com/apakah-kafe-itu/|website=lenterakecil.com|access-date=22 Januari 2022}}</ref>
 
* ''Self Service'', pengunjung datang lalu mengambil makanan/minuman yang mereka inginkan. Setelah mereka mengumpulkan barang yang mereka inginkan, pengunjung akan pergi ke ''counter'' untuk melakukan pembayaran
Baris 41:
==Referensi==
{{Reflist}}
 
[[Kategori:Bangunan dan struktur]]
[[Kategori:Rumah makan berdasarkan jenis]]