Ganmodoki mula-mula dibuat sebagai pengganti daging dalam [[masakan vegetarianBuddhis]] (''shōjinryōrishōjin ryōri''). Ada beberapa pendapat tentang asal usul nama ganmodoki. Rasanya konon seperti daging [[angsa]] liar sehingga disebut ''ganmodoki''. Dalam [[bahasa Jepang]], ''gan'' berarti angsa liar sementara ''modoki'' berarti ''barang palsu''. Selain itu, makanan ini mungkin disebut ganmodoki karena mirip makanan olahan yang disebut ''gan'', dibuatnya dari daging burung yang dihaluskan dan dibuat seperti bola-bola. Dalam bahasa Jepang, {{nihongo|''gan''|丸}} berarti [[bola]]. Penjelasan lain mengatakan irisan halus [[kombu]] pada ganmodoki terlihat seperti angsa (''gan'') yang sedang terbang. Kombu memang sering dipakai sebagai pengganti ''kikurage'' ([[jamur kuping merah]] kering) sebagai bahan ganmodoki.
Di [[Kansai]], ganmodoki dipanggil ''hiryūzu'', ''hiriuzu'', ''hirousu'', atau ''hiryōzu''. Kata ''hirousu'' berasal dari kata ''filhos'' dalam [[bahasa Portugis]]. ''Filhos'' adalah kue dari adonan tepung terigu dengan telur yang digoreng. Hingga akhir [[zaman Edo]], nama "ganmodoki" juga dipakai untuk masakan tumis [[konnyaku]].