Perencanaan sosial: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k clean up, added orphan tag |
|||
Baris 17:
Istilah perencanaan sosial dalam upaya pengembangan masyarakat tidak dipahami sebagai pemaksaaan dari atas mengenai rencana besar, atau aktivitas yang sangat teknis yang dinyatakan secara tidak langsung dalam model B Rothman (1974) dalam tipologi praktik organisasi masyarakat yang banyak dikutipnya.<ref name="Jim Ife"/> Lebih dari itu, perencanaan sosial merupakan proses orang-orang disebuah masyarakat yang membataasi kebutuhan mereka dan merencanakab bagaimana memmenuhi kebutuhan mereka maupun mengoordinasikan pelayanan dan sumber daya yang ada dan menggunakannya secara maksimal.<ref name="Jim Ife"/> Perencanaan dan koordinasi ini pada level akar rumput dan para ahli yanitu memfasilitasi dan memberikan keahlian teknis tersebut untuk membantu orang-orang membuat putusan mereka tentang prioritas masyarakat.<ref name="Jim Ife"/>
=== 3 Strategi Dasar dalam Perencanaan Sosial ===
# Rasional-empiris yaitu dipengaruhi oelh aliran-aliran [[ekonomi]] [[nasional]], yang sangat mengedepankan rasionalitas, tidak hanya ''common sense'', sangat berlatar belakang oleh [[ilmu pengetahuan]], [[akal]] dan pengalaman-pengalaman [[empiris]].<ref name="Sumarnugroho">T. Sumarnugroho. 1987. ''Sistem Intervensi Kesejahteraan Sosial''. Yogyakarta:Hanindita. Hal 53,54</ref>
# Normatif-reedukatif yaitu berfokus pada [[manusia]] itu sendiri.<ref name="Sumarnugroho"/> Manusia itu makhluk yang aktif, responsive. Maka hal ini juga dipengaruhi oleh karakter [[iklim]], [[budaya]]. Hal ini mempengaruhi cara hidup dan beradaptasi manusia.<ref name="Sumarnugroho"/> Perubahan perilaku dipengaruhi oleh perubahan [[norma]] dan [[nilai]] yang dianutnya.<ref name="Sumarnugroho"/>
|