William Soerjadjaja: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 35:
 
== Menikah dan berkeluarga ==
William kemudian pindah ke [[Kota Bandung]], disana ia bertemu dengan jodohnya, [[Lily Anwar]], (1924–2021) dan mereka menikah pada [[15 Januari]] [[19471946]].<ref name="TI1" /> Pernikahan mereka berlangsung dengan sangat sederhana.<ref name="TI1" />
 
"Kami ke kantor catatan sipil naik becak. Kami menikah tanpa dihadiri tamu undangan. Kami pun hanya mengenakan baju biasa saja. Benar-benar sangat sederhana. Tidak ada tukang potret yang hadir, itu sebabnya kami tidak punya potret pernikahan. Setelah selesai nikah, kami pulang ke Jalan Merdeka naik becak lagi," begitu kisah William.<ref name="TI1" />
 
Pernikahan ini dikaruniai empat orang anak, yaitu Edward Soeryadjaja (2122 Mei [[19481947]]), [[Edwin Soeryadjaya]] (17 Juli [[1949]]), Joyce ([[14 Agustus]] [[19501951]]), dan Judith ([[14 Februari]] [[19521953]]).<ref name="TI1" />
 
Belum dua minggu menikah, William berangkat untuk belajar di [[Belanda]] untuk mempelajari ilmu penyamakan kulit.<ref name="Kompas" /> Ia lalu mendirikan pabrik penyamakan kulit pada tahun 1949.<ref name="Kompas" /> Tahun [[1948]], ketika Edward lahir, kedua pasangan ini hidup dengan berjualan kacang dan rokok yang dikirim dari [[Kota Bandung|Bandung]].<ref name="TI1" /> Mereka hidup dengan penuh perjuangan, kerja keras, dan doa. Dalam kehidupan yang sangat sederhana, mereka masih dapat menyewa satu kamar di sebuah hotel di [[Amsterdam]].<ref name="TI1" />