Spanyol Habsburg: Perbedaan antara revisi

| today = {{Flag|Aljazair}}<br/>{{Flag|Andorra}}<br/>{{Flag|Belgia}}<br/>{{Flag|Prancis}}<br/>{{Flag|Jerman}}<br/>{{Flag|Gibraltar}}<br/>{{Flag|Italia}}<br/>{{Flag|Luksemburg}}<br/>{{Flag|Libya}}<br/>{{Flag|Malta}}<br/>{{Flag|Maroko}}<br/>{{Flag|Belanda}}<br/>{{Flag|Portugal}}<br/>{{Flag|Spanyol}}<br/>{{Flag|Tunisia}}<br/>''[[Imperium Portugal|dan]] [[Imperium Spanyol|lain-lain]]''

| currency = [[Real Spanyol]]

}}

'''Spanyol Habsburg''' adalah istilah yang mengacu kepada [[sejarah Spanyol]] dari abad ke-16 hingga ke-17 (1516–1700) ketika negara tersebut dikuasai oleh [[Wangsa Habsburg]]. Pada periode ini, Spanyol mencapai puncak kejayaannya (terutama pada masa kekuasaan [[Karl V, Kaisar Romawi Suci|Carlos I]] dan [[Felipe II dari Spanyol|Felipe II]]). Wangsa Habsburg tidak hanya mendominasi Eropa secara politik dan militer, tetapi juga mengendalikan wilayah di [[kolonisasi Spanyol di Amerika|Amerika]], [[Hindia Timur Spanyol|Hindia Timur]], [[Belanda Spanyol|Negara-Negara Dataran Rendah]], [[Franche-Comté]], dan [[Rheinland]], serta berbagai wilayah lain seperti kota [[Ceuta]] dan [[Oran]] di [[Afrika Utara]]. Masa kekuasaan Habsburg juga memulai [[Zaman Keemasan Spanyol]] dan banyak tokoh-tokoh budaya penting yang hidup pada masa ini, seperti [[Teresa dari Ávila]], [[Pedro Calderón de la Barca]], [[Miguel de Cervantes]], [[El Greco]], [[Domingo de Soto]], [[Francisco Suárez]], [[Diego Velázquez]], dan [[Francisco de Vitoria]]. Namun, pada pertengahan akhir abad ke-17, Spanyol mengalami kemunduran secara perlahan akibat peperangan yang membangkrutkan keuangan negara.