Air suling: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k +{{Authority control}} |
WanaraLima (bicara | kontrib) Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan. |
||
Baris 3:
== Alternatif ==
Air suling dengan tingkat kemurnian tinggi (''ultrapure distilled water'') dapat diperoleh dengan melakukan penyulingan ulang air suling biasa.<ref name="Hadi."/> Kemudian air hasil penyulingan kedua kali tersebut dialirkan melalui sistem saringan dengan [[karbon aktif]] dan tabung [[deionisasi]].<ref name="Hadi.">Hadi A. 2005. ''Prinsip Pengelolaan Pengambilan Sampel Lingkungan''. Jakarta: Gramedia.</ref>
== Aplikasi ==
Baris 12:
Pada budidaya [[ikan cupang]], [[kesadahan air]] tidak boleh melewati ambang batas tertentu.<ref name="Atmadjaja."/> Untuk menurunkan kesadahan, dapat digunakan air suling yang merupakan H{{Sub|2}}O murni sebagai salah satu alternatif penurun kesadahan.<ref name="Atmadjaja.">Atmadjaja J. 2009. ''Cupang''. Jakarta: Penebar Swadaya.</ref>
Dalam bidang [[kultur jaringan]], air suling dapat digunakan untuk melarutkan zat hara.<ref name="Sandra."/> Air suling juga digunakan untuk membilas [[eksplan]] ketika melakukan sterilisasi eksplan, tetapi air suling perlu disterilkan terlebih dahulu dengan [[autoklaf]] 30 menit.<ref name="Sandra.">Sandra E. 2009. ''Kultur Jaringan Anggrek Skala Rumah Tangga''. Jakarta: AgroMedia Pustaka.</ref>
== Referensi ==
|