Transgender: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Alfin.afadi (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
k Pengembalian suntingan oleh Alfin.afadi (bicara) ke revisi terakhir oleh Badak Jawa
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 28:
Istilah ''transseksual'' pertama kali diperkenalkan oleh [[Magnus Hirschfeld]] pada tahun 1923 dalam [[bahasa Jerman]] ''transsexualismus''. [[David Oliver Cauldwell]] pada tahun 1949 menterjemahkannya ke dalam [[bahasa Inggris]] menjadi ''transsexual'' yang kemudian dipopulerkan oleh [[Harry Benjamin]] pada tahun 1966, waktu yang sama saat istilah ''transgender'' juga mulai banyak digunakan.<ref name="Bevan" /> Istilah ''transseksual'' pada tahun 1990-an kemudian digunakan untuk menyebut sebagaian dari orang ''transgender''<ref name="Bevan" /><ref name="TR2006">{{cite book|title=Transgender Rights |year=2006 |isbn=0-8166-4312-1 |editor=Currah, P.; Juang, R. M.; dan Minter, S.}}</ref><ref name="Alegria">{{cite journal |first=A. C. |last=Alegria |title=Transgender identity and health care: Implications for psychosocial and physical evaluation |journal=Journal of the American Academy of Nurse Practitioners |volume=23 |issue=4 |year=2011 |pages=175–182 |quote=Transgender, Umbrella term for persons who do not conform to gender norms in their identity and/or behavior (Meyerowitz, 2002). Transsexual, Subset of transgenderism; persons who feel discordance between natal sex and identity (Meyerowitz, 2002).}}</ref> yang berkeinginan untuk melakukan trasnsisi secara permanen menuju gender yang mereka [[identifikasi gender|identifikasi]] dan untuk itu mencari bantuan medis (seperti [[operasi penentuan ulang seks]]).
 
Perbedaan antara istilah ''transgender'' dan ''transseksual'' pada umumnya berdasar pada [[Perbedaan seks dan gender|perbedaan antara ''gender'' (psikologis, sosial) dan ''seks'' (fisik)]].<ref group="note">Sebagai contoh, [[Virginia Prince]] menggunakan istilah ''transgender'' untuk membedakan cross-dresser dari orang trans''seksual'' (Lihat {{cite web|last=Matzner |first=A. |titlelast=Prince,Matzner Virginia Charles (1913-2009)|url=http://www.glbtqarchive.com/ssh/prince_vc_S.pdf |title=Prince, Virginia Charles (1913-2009) |publisher=glbtq, Inc.}}), seperti ia tulis dalam ''Men Who Choose to Be Women'' (dalam ''Sexology'' edisi Februari 1969) bahwa, "Saya setidaknya tahu perbedaan antara seks dan gender dan secara sederhana saya memilih untuk mengubah yang kedua [gender], bukan yang pertama [seks]."</ref><ref>{{cite web |url=http://www.medilexicon.com/medicaldictionary.php?t=81336 |title=Sex -- Medical Definition |publisher=medilexicon.com |access-date=2015-06-16 |archive-date=2014-02-22 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140222012037/http://www.medilexicon.com/medicaldictionary.php?t=81336 |dead-url=yes }}</ref> Dengan demikian, ''trasnsseksual'' dapat dimengerti lebih mengarah kepada segi fisik dari seks seseorang sementara ''transgender'' lebih terfokus kepada kondisi gender internal dan juga aspek sosial yang dapat berkaitan dengan gender tersebut.<ref>{{cite web |url=http://dl.uncw.edu/etd/2006/swanstromn/novaswanstrom.pdf |title=UNCW: Developing and Implementing a Scale to Assess Attitudes Regarding Transsexuality}}</ref> Banyak dari orang transgender lebih memilih penggunaan kata ''transgender'' dan menolak penggunaan kata ''transseksual''.<ref name="Polly">{{cite journal|first=R. |last=Polly |first2=J. |last2=Nicole |title=Understanding the transsexual patient: culturally sensitive care in emergency nursing practice |journal=Advanced Emergency Nursing Journal |volume=33 |issue=1 |pages=55-64 |year=2011 |doi=10.1097/TME.0b013e3182080ef4 |quote=The use of terminology by transsexual individuals to self-identify varies. As aforementioned, many transsexual individuals prefer the term transgender, or simply trans, as it is more inclusive and carries fewer stigmas. There are some transsexual individuals[,] however, who reject the term transgender; these individuals view transsexualism as a treatable congenital condition. Following medical and/or surgical transition, they live within the binary as either a man or a woman and may not disclose their transition history.}}</ref><ref name="GLAAD Media Reference Guide">{{cite web |url=http://www.glaad.org/reference/transgender |title=GLAAD Media Reference Guide |accessdate=27 Desember 2013}}</ref> Sebagai contoh, [[Christine Jorgensen]] pada tahun 1979 menolak istilah ''transsexual'' serta mengidentifikasi dirinya—seperti ditulis dalam surat kabar—sebagai seorang ''trans-gender'' dengan berkata, "... gender tidak ada hubungannya dengan siapa kita di atas ranjang, melainkan terhadap identitas."<ref>{{cite news |last=Parker |first=J. |title=Christine Recalls Life as Boy from the Bronx |url=http://research.cristanwilliams.com/2011/08/21/christine-jorgensen-transgender-woman/ |accessdate=28 Mei 2012 |newspaper=Newsday''/''Winnipeg Free Press |date=18 Oktober 1979 |quote='If you understand trans-genders,' she says, (the word she prefers to transsexuals), 'then you understand that gender doesn’t have to do with bed partners, it has to do with identity.'}}</ref><ref>{{cite news |title=News From California: 'Transgender' |url=http://research.cristanwilliams.com/2012/02/06/1982-transgenders-transsexuals-christine-jorgensen/ |accessdate=28 Mei 2012 |newspaper=Appeal-Democrat/Associate Press |date=11 Mei 1982 |pages=A-10 |quote=she describes people who have had such operations’ "transgender" rather than transsexual. 'Sexuality is who you sleep with, but gender is who you are,' she explained}}</ref> Pernyataan tersebut mengacu kepada anggapan umum bahwa ''transseksual'' memiliki kaitan dengan [[seksualitas]] bukan dengan identitas gender.<ref name="Fenway Health Glossary">{{cite web |url=http://www.fenwayhealth.org/site/DocServer/Handout_7-C_Glossary_of_Gender_and_Transgender_Terms__fi.pdf |title=Fenway Health Glossary of Gender and Transgender Terms |date=Januari 2010 |accessdate=27 Desember 2013 |archive-date=2019-08-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190819064735/https://fenwayhealth.org/site/DocServer/Handout_7-C_Glossary_of_Gender_and_Transgender_Terms__fi.pdf |dead-url=yes }}</ref><ref group=note>Anggapan tersebut ada karena ketidaktahuan orang terhadap [[perbedaan seks dan gender|perbedaan antara seks dan gender]] sehingga kemudian menggunakan kata ''gender'' untuk perbedaan-perbedaan antara laki-laki dan perempuan dan ''seks'' untuk [[persetubuhan|aktivitas seks]]. (Lihat {{cite web |last=Liberman |first=M. |title=Single-X Education |url=http://itre.cis.upenn.edu/~myl/languagelog/archives/004621.html |publisher=Language Log |accessdate=28 Juni 2012}})</ref> Beberapa orang yang mengidentifikasi dirinya sebagai orang transseksual sebaliknya juga tidak menerima kata ''transgender'' digunakan untuk mencakup mereka.<ref name="Valentine">{{cite book |last=Valentine |first=D. |title=Imagining Transgender: An Ethnography of a Category |publisher=Duke University |year=2007}}</ref><ref name="Stryker">{{cite book|last=Stryker |first=S. |authorlink=Susan Stryker |chapter=Introduction |editor=Stryker, S. dan Whittle, S. |title=The Transgender Studies Reader |url=https://archive.org/details/transgenderstudi00stry_450 |location=New York |publisher=Routledge |year=2006 |pages=[https://archive.org/details/transgenderstudi00stry_450/page/n17 1]–17}}</ref><ref>{{cite book |first=K. |last=Winters |title=Gender Madness in American Psychiatry, essays from the struggle for dignity |year=2008 |page=198 |quote=Some Transsexual individuals also identify with the broader transgender community; others do not.}}</ref><ref name=MHB>{{cite web |last=Boyd |first=H. |title=The Umbrella |url=http://www.myhusbandbetty.com/2008/07/27/the-umbrella/ |publisher=enGender |accessdate=28 Juni 2012 |quote=the only part of the gender binary we *necessarily* challenge is the notion that people are always assigned to the right side of the binary at birth, and don’t need sympathy or help if the assignment goes wrong.}}</ref> Definisi kedua istilah bervariasi dari waktu ke waktu di sepanjang sejarahnya.
 
Antropolog David Valentin di dalam bukunya tahun 2007 berjudul ''Transgender, an Ethnography of a Category'' menyebutkan bahwa pemakaian kata ''transgender'' dicetuskan oleh aktivis-aktivis untuk mencakup orang-orang yang justru bisa saja tidak ingin diidentifikasi dengan kata tersebut. Ia juga menyebutkan bahwa orang-orang yang merasa tidak mengidentifikasi dirinya dengan kata ''transgender'' sebaiknya jangan dicakupkan di dalam spektrum transgender tersebut.<ref name="Valentine" /> [[Leslie Feinberg]] juga menyampaikan hal yang serupa bahwa beberapa orang tidak menggunakan kata ''transgender'' untuk mendeskripsikan dirinya namun kata tersebut merupakan sebuah istilah yang digunakan oleh orang lain untuk memahami orang-orang transgender.<ref name="Stryker" /> Akan tetapi, pernyataan-pernyataan tersebut menuai kritik dari Transgender Health Program (THP, ''Program Kesehatan Transgender'') dari lembaga [[Fenway Health]] di [[Boston]]. Mereka mengatakan bahwa tidak ada definisi tunggal dari kata ''transgender'' sedangkan untuk istilah-istilah yang telah ada sebelumnya, kini dapat dianggap tidak sopan. THP menyarankan tenaga medis untuk menanyakan kepada klien mereka mengenai istilah apa yang mereka lebih kehendaki serta untuk menghindari kata ''transseksual'' kecuali jika mereka yakin bahwa klien nyaman dengan kata tersebut.<ref name="Fenway Health Glossary" />
Baris 91:
{{Main article|Aspek hukum transgender}}
Prosedur hukum di beberapa daerah mengizinkan pengubahan status gender dan nama untuk mendeskripsikan [[identitas gender]] dari seorang individu secara tepat. Persyaratan yang dibutuhkan bervariasi dari daerah ke daerah mulai dari diagnosis resmi dari dokter soal [[transseksualisme]] ataupun soal [[gangguan identitas gender]] hingga surat dokter yang menyatakan transisi gender atau juga [[peran gender]] yang berbeda dari seseorang.<ref name="TR2006"/> [[Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders|DSM]] IV pada tahun 1994 mengubah entri ''Transsexual'' (Transseksual) menjadi ''Gender Identity Disorder'' (Gangguan Identitas Gender). Di banyak tempat, masyarakat transgender tidak dilindungi oleh hukum dari diskirminasi di dalam pekerjaan maupun dalam pemenuhan kebutuhan tempat tinggal.<ref name="Whittle, Stephen 2002"/> Sebuah laporan bulan Februari 2011 menemukan bahwa 90% orang transgender mengalami diskriminasi pekerjaan dan dengan tingkat pengangguran dua kali lebih tinggi daripada angka untuk masyarakat keseluruhan.<ref name="GLAAD-public-services"/> Lebih dari 50% melaporkan pernah mengalami pelecehan atau penolakan ketika menggunakan fasilitas umum.<ref name="GLAAD-public-services"/> Masyarakat transgender juga mengalami tingkat diskriminasi yang tinggi dalam pelayanan kesehatan.<ref>{{cite web|author=Gay and Lesbian Alliance Against Defamation |url=http://glaadblog.org/2010/11/03/in-the-life-follows-lgbt-seniors-as-they-face-inequality-in-healthcare/ |title=IN THE LIFE Follows LGBT Seniors as They Face Inequality in Healthcare |date=3 November 2010 |accessdate=24 Februari 2011}}</ref>
 
Hukum islam melarang prilaku transgender, salah satu dalinya adalah Rasulullah SAW Melaknat orang yang laki - laki yang berubah menjadi perempuan dan orang perempuan yang berubah menjadi laki - laki. Hadis tersebut sangat jelas bahwa agama islam sangat melarang transgender bahkan Rasulullah melaknat orang melakukan transgender.<ref>{{Cite web|first=dakwahpedia|date=16 februari 2023|title=Hukum menjadi transgender dalam islam|url=https://dakwahpedia.com/hukum-menjadi-transgender-dalam-islam/|website=dakwahpedia|access-date=26 februari 2023}}</ref>
 
[[Kementerian Hukum (Kanada)|Kementerian Hukum]] [[Kanada]] pada bulan Mei 2016 mengajukan sebuah rancangan revisi [[Undang-Undang Hak Asasi Manusia Kanada]] untuk melindungi hak kemerdekaan ekspresi gender dan identitas gender. Rancangan tersebut akan menambahkan klausul identitas gender dan variasi gender sebagai alasan suatu diskriminasi. Pelanggar terhadap peraturan ini akan menerima sanksi yang serupa dengan aksi [[rasisme]].<ref>{{Cite web |url=http://www.parl.gc.ca/content/hoc/Bills/421/Government/C-16/C-16_1/C-16_1.PDF |title=Private House Government Bill C-16: An Act to amend the Canadian Human Rights Act and the Criminal Code |accessdate=16 Desember 2015 |archive-date=2017-02-23 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170223083453/http://www.parl.gc.ca/content/hoc/Bills/421/Government/C-16/C-16_1/C-16_1.PDF |dead-url=yes }}</ref> Status rancangan UU tersebut kini berada di [[Senat (Kanada)|Senat]] untuk pembacaan kedua (per 1 Desember 2016).<ref>{{cite web |url=https://openparliament.ca/bills/42-1/C-16/ |title=Bill C-16 |website=openparliament.ca |accessdate=25 Januari 2017}}</ref>