Revolusi Xinhai: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.8
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3
Baris 405:
Revolusi Xinhai menggulingkan pemerintahan Qing dan sistem monarki yang sudah ada sejak lebih dari dua ribu tahun yang lalu.<ref name="xb1" /> Sepanjang sejarah Tiongkok, dinasti lama selalu digantikan oleh dinasti baru. Akan tetapi, Revolusi Xinhai adalah yang pertama menggulingkan dinasti sepenuhnya dan berupaya mendirikan negara republik untuk menyebarkan gagasan-gagasan demokratis ke seluruh penjuru Tiongkok. Meskipun pada tahun 1911 dalam upacara penyambutan pemerintahan sementara, Sun Yat-sen mengatakan, "Revolusi belum berhasil ''[[kamerad]]'', masih perlu berjuang untuk masa depan." (革命尚未成功, 同志仍需努力).<ref>陸韻葭. [2006] (2006). 上海玩全指南. Travelcom press. {{ISBN|986-7143-13-2}}, {{ISBN|978-986-7143-13-6}}. pg 49.</ref>
 
Sejak 1920-an, dua partai dominan [[Kuomintang|Nasionalis]] dan [[Partai Komunis Tiongkok|Komunis]], melihat Revolusi Xinhai dalam sudut pandang yang sangat berbeda.<ref name="scmpr">South China morning post. 29 March 2011. Replacing chairman Mao with Sun Yat-sen.</ref> Kedua belah pihak mengakui Sun Yat-sen sebagai [[Bapak Bangsa]], tetapi di Taiwan, mereka memaknainya sebagai ''Bapak Republik Tiongkok''.<ref name="scmpr" /> Di Tiongkok daratan, Sun Yat-sen dipandang sebagai orang yang membantu menjatuhkan dinasti Qing, sebuah prasyarat bagi terbentuknya negara komunis yang didirikan pada tahun 1949.<ref name="scmpr" /> [[Republik Rakyat Tiongkok]] memandang perjuangan Sun merupakan langkah awal menuju revolusi yang sesungguhnya pada tahun 1949, ketika komunis berhasil membentuk negara yang benar-benar independen dengan mengusir orang-orang asing serta membangun kekuatan militer dan industrinya sendiri,<ref name="scmpr" /> dan yang dipandang sebagai Bapak [[Republik Rakyat Tiongkok]] adalah [[Mao Zedong]].<ref name="scmpr" /> Pada tahun 1954, [[Liu Shaoqi]] pernah mengatakan bahwa "Revolusi Xinhai memasukkan konsep sebuah negara republik ke dalam masyarakat umum".<ref>{{cite web |author=Takungpao.com |url=http://source.takungpao.com/history/history_news_content.asp?news_id=144612 |title=1911 |publisher=Takungpao.com |accessdate=2011-11-17 }}{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref><ref>{{cite web |author=1059 |url=http://dangshi.people.com.cn/BIG5/151935/230642/230643/15697798.html |title=劉少奇談辛亥革命(摘要)-中國共產黨新聞 |publisher=Dangshi.people.com.cn |date=19 September 2011 |accessdate=2011-11-17 |archive-date=2012-06-17 |archive-url=https://web.archive.org/web/20120617143143/http://dangshi.people.com.cn/BIG5/151935/230642/230643/15697798.html |dead-url=yes }}</ref> [[Zhou Enlai]] menyebutkan bahwa "Revolusi Xinhai menggulingkan pemerintahan Qing, mengakhiri 2.000 tahun monarki dan membebaskan pikiran banyak orang, serta membuka jalan bagi pengembangan revolusi masa depan. Ini adalah kemenangan yang sangat besar."<ref>{{cite web |url=http://big5.ifeng.com/gate/big5/cq.city.ifeng.com/detail-1_2011_09/24/86579_0.shtml |title=王志昆講重慶辛亥革命:為什麼兵不血刃,一次成功_重慶_重慶站_鳳凰網 |publisher=Big5.ifeng.com |date=30 December 2008 |accessdate=2011-11-17 }}{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
=== Evaluasi modern ===